Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (06)

Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (06)

Perang Besar di Dunia--google.com

PAGARALAMPOS.COM – Tetapi kebesaran skala film ini saja (its sheer scale) sudah cukup untuk melupakan kekurangan ‘minor’ tersebut. 

Meskipun filmnya dibagi menjadi dua bagian, namun film ini sepantasnya dinilai sebagai satu bagian —seperti Zack Snyder’s Justice League. 

Oh iya, sebenarnya saya (dulu) pernah menonton film ini yang disiarkan oleh televisi nasional. 

BACA JUGA: Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (01) 

Mungkin sekira 7-8 tahun setelah filmnya dirilis. 

Namun tentu saja tidak akan sefokus ketika saya menontonnya melalui video atau layanan streaming, tentu saja. 

Nah, di sinilah saya baru merasakan perbedaannya; bahwa ternyata Red Cliff tidak tampak seperti film yang sudah berusia satu dekade lebih. 

BACA JUGA:Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (02)

Selain itu sajian visualnya benar-benar memukau dan seperti baru dibuat tahun 2015 atau 2016.  

Fakta bahwa film ini adalah buatan China dan sudah dirilis sejak 2008 membuat semakin terkejut dan harus memberikan apresiasi yang sangat tinggi terhadapnya. 

Pada tahun 2008, sama sekali tidak berpikir bahwa China sudah mampu membuat film yang begitu hebatnya. 

BACA JUGA:Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (03)

Sampai-sampai sekarang saya berani memujinya sebagai ‘film Asia dengan kaliber visual yang setara dengan ‘The Lord of the Rings’. 

Red Cliff is a masterpiece —the sheer scale of it is enough to drag you to the old dangerous times and join the battle in the comfort of your seat!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: