Warisan Dunia & Keajaiban di Nusantara, Situs Gunung Padang Mendapat Pengakuan UNESCO, Kok Bisa!
Banyak wisatawan lokal dan internasional yang mengunjungi situs ini untuk melihat piramida kuno yang memukau dan merasakan atmosfer misteriusnya.
Diharapkan pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung yang lebih baik akan membantu mempromosikan wisata ke Gunung Padang.
Gunung Padang tetap menjadi salah satu situs arkeologi yang paling menarik dan kontroversial di Indonesia.
Foto : Situs Gunung Padang.-Warisan Dunia & Keajaiban di Nusantara, Situs Gunung Padang Mendapat Pengakuan UNESCO, Kok Bisa!-Google.com
Penelitian dan eksplorasi lebih lanjut diharapkan dapat mengungkapkan lebih banyak informasi tentang peradaban kuno dan mengungkap misteri yang terkait dengan situs.
BACA JUGA:Ditemukan Koin Kuno dan Artefak, Inikah Harta Karun Situs Gunung Padang, Begini Pendapat Peneliti!
Piramida Gunung Padang di Indonesia merupakan kompleks Megalitikum terbesar di Asia Tenggara. Piramida Indonesia terdiri dari 5 teras menanjak, dibangun selama beberapa era antara 5.000 SM dan mungkin sejauh 20.000 SM.
Selain struktur teras paling atas, Piramida Padang tetap terkubur di bawah tanah.
Gunung Padang, nama yang berarti "Gunung Cahaya", seorang peneliti memiliki alasan untuk percaya bahwa ini mungkin piramida tertua yang masih berdiri di Bumi.
Jika temuannya benar, Gunung Padang adalah bukti peradaban kuno yang sangat maju, semacam Atlantis yang terlupakan dan mengubah semua yang dianggap arkeolog tentang sejarah peradaban manusia.
Tidak hanya menghebohkan tanah air saja, namun juga berhasil mencuri perhatian dunia.
Para ilmuwan, peneliti, arkeolog dan jurnalis berdatangan ke Indonesia karena sangat tertarik dengan rahasia dan misteri yang masih terkubur di dalam Gunung Padang.
Gunung Padang Jawa Barat ini, terdapat sisa-sisa kompleks berbatu dan beberapa monumen yang dianggap sebagai keajaiban arkeologi.
Ternyata Sejak ditemukan, Gunung Padang disebut-sebut sebagai situs megalitik terbesar di seluruh Asia Tenggara.
Piramida Indonesia terdiri dari 5 teras menanjak, dibangun selama beberapa era antara 5.000 SM dan mungkin sejauh 20.000 SM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: