3 Rumah Adat Suku Papua Miliki Bentuk Serta Filosopi Berbeda, Ternyata Ini Maknanya!
Selain itu, bentuk dari atap rumah Kariwari ini melambangkan kedekatan dengan sang pencipta ataupun para leluhur yang sudah mendahului mereka.
Tak heran jika rumah ini sering menjadi tempat pendidikan dan juga ibadah.
3. Rumah Jew
--
Seperti yang kita ketahui bahwa Suku Asmat sangat terkenal mempunyai banyak anggota.
Tak heran jika rumah adat dari Suku Asmat yang dikenal dengan nama Jew mempunyai bentuk yang besar dengan ukuran panjang mencapai 15 meter dan lebar 10 meter.
BACA JUGA:Mau Tau Nama Pakaian Adat di Indonesia untuk Upacara 17 Agustus, Yuk Baca Disini
Suku Asmat merupakan salah satu suku terbesar yang ada di Papua. Hal yang membuat suku ini lebih terkenal adalah hasil ukiran kayunya yang dianggap sangat unik.
Suku Asmat juga terkenal dengan tarian Tobe yang khas.
Suku Asmat ini dibagi menjadi dua kelompok, yakni masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dan masyarakat Asmat yang tinggal di wilayah pedalaman hutan.
Walaupun berasal dari suku yang sama, tapi Suku Asmat yang tinggal di daerah pesisir dan juga pedalaman sangat berbeda.
BACA JUGA:Apa Makna Filosofis di Balik 6 Rumah Adat Sumatra Selatan? Temukan Jawabannya Disini!
Perbedaan mereka ada pada cara hidup sehari-hari, dialek bahasa yang dipakai, ritual adat, dan juga struktur sosialnya.
Sementara itu, untuk kelompok Suku Asmat yang hidup di pedalaman berada di pegunungan Jayawijaya.
Umumnya, rumah adat ini akan memanfaatkan akar-akar rotan pilihan untuk menyatukan kayu pondasi rumah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: