Kisah Pendekar, Ternyata Sumatera Selatan Jadi Tempat Si Pahit Lidah Mendapatkan Kesaktian

Kisah Pendekar, Ternyata Sumatera Selatan Jadi Tempat Si Pahit Lidah Mendapatkan Kesaktian

Kisah Pendekar, Sumatera Selatan Jadi Tempat Si Pahit Lidah Mendapatkan Kesaktian - Foto: Instagram @iqbalelmubarak--Instagram

PAGARALAMPOS.COM - Setibanya di Baturaja, mengunjungi Wisata Goa Putri yang terkenal dengan kisah seorang putri dengan perkakas keraton yang berubah menjadi stalaktit dan stalagmit.

Gua Putri terletak di Desa Padang Bindu Kecamatan Pengandonan, sekitar 35 km dari Kota Baturaja. 

Goa Putri.

Menurut legenda, seorang putri bernama Putri Dayang Merindu tinggal di sini bersama keluarganya. Suatu hari sang putri mandi di muara sungai Semuhun, sungai OKU.

Jarak gua ini sekitar 1 km. Lewati penumpang pada titik ini. Ketika dia melihat sang putri, dia ingin menyapa, tetapi kemudian dia tidak memperhatikan dan menjadi marah. 

BACA JUGA:Ternyata Ini 5 Model Rambut Pixie Cut Yang Cocok Untuk Wajah Oval!

“Sombong sekali puteri ini, diam seperti batu” ujarnya. Tiba-tiba saja tubuh Puteri Dayang Merindu berubah menjadi batu.

Inilah Batu yang disebut–sebut sebagai Batu Putri. “Pada saat banjir melanda daerah ini tahun 1982, jembatan penghubung desa ke seberang hancur dihantam air.

Air sudah sangat tinggi, tapi anehnya Batu Putri ini tidak tenggelam ataupun roboh. Percaya atau tidak, kalau batu putri sampai tenggelam atau roboh maka dunia kiamat”.

Itu hanya sedikit dari banyak komentar masyarakat pribumi tentang batu putri yang dinilai mengandung hal yang mistis bagi penduduk sekitarnya.

BACA JUGA:SEJARAH! Mari Mengenal Legenda Pendekar Sakti Si pahit Lidah dari Sumatera Selatan

Batu ini berdiri anggun ditengah air, bagian atasnya diselimuti oleh tumbuh-tumbuhan dan rumput.

Dipercaya sebagai penjelmaan Putri Dayang Merindu, Puyang terdahulu bagi masyarakat ogan ulu yang menurut legenda dikutuk oleh Pendekar Serunting Sakti (Puyang Pahit Lidah) menjadi batu saat tengah mandi.

Kemudian Sang Pengembara memasuki desa, ketika tampak desa yang sepi karena penduduk sedang bekerja disawah dia kembali berkata “Katanya desa tetapi sepi seperti goa batu”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: