Pendekar Si Pahit Lidah Pernah Mendiami Goa Putri di Sumsel, Ini Tujuanya?
Pendekar Serunting Sakti, Ternyata Si Pahit Lidah Pernah Mendiami Goa Putri di Sumsel Untuk Ini!-Kolase-Berbagai Sumber
Air sudah sangat tinggi, tapi anehnya Batu Putri ini tidak tenggelam ataupun roboh. Percaya atau tidak, kalau batu putri sampai tenggelam atau roboh maka dunia kiamat”.
Itu hanya sedikit dari banyak komentar masyarakat pribumi tentang batu putri yang dinilai mengandung hal yang mistis bagi penduduk sekitarnya.
BACA JUGA:BESEMAH! Satu Dari 12 Suku Yang Ada di Sumsel, Ternyata Suku Besemah Menolak Tunduk Kepada Penjajah
Batu ini berdiri anggun ditengah air, bagian atasnya diselimuti oleh tumbuh-tumbuhan dan rumput.
Dipercaya sebagai penjelmaan Putri Dayang Merindu, Puyang terdahulu bagi masyarakat ogan ulu yang menurut legenda dikutuk oleh Pendekar Serunting Sakti (Puyang Pahit Lidah) menjadi batu saat tengah mandi.
Kemudian Sang Pengembara memasuki desa, ketika tampak desa yang sepi karena penduduk sedang bekerja disawah dia kembali berkata “Katanya desa tetapi sepi seperti goa batu”.
Dan seperti tadi desa tersebut berubah menjadi goa batu. Ternyata Pengembara tersebut adalah Si Serunting Sakti yang dijuluki Si Pahit Lidah, yang bila menyumpah semua yang terkena akan menjadi batu.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Model Rambut Pendek Terkeren, Pixie Hair Aja Lewat!
Ternyata si Pahit Lidah tidak hanya menyumpah sang Putri saja. Ia juga mendatangi Gua kediaman sang Putri beserta keluarganya.
Konon kabarnya semua yang berada di dalam Gua ikut disumpahnya menjadi batu. Dan kini beberapa bentuk batu gua yang ada didalam bisa diceritakan oleh Guide.
Dayang Merindu yang dikutuk Serunting Sakti atau Sipahit Lidah, diyakini warga sekitar berasal dari Sunda.
Keyakinan mereka berdasarkan penerawangan dari sejumlah paranormal yang pernah melakukan penerawangan di gua Putri, di Desa Padangbindu Kecamatan Semidangaji Kabupaten OKU.
Keyakinan bahwa Putri Dayang Merindu berasal dari pulau Jawa dikuatkan dengan pernah datangnya salah seorang keturunan sunan yang mengaku, bahwa sang putri masih memiliki keturunan dengan salah satu sunan.
Bahkan yang lebih mencengangkan lagi, mereka memperkirakan bahwa Putri Dayang Merindu merupakan istri dari salah satu raja yang ada di pulau Jawa pada saat itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: