Alami Kenaikan, Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo di Lewati Ribuan Kendaraan

Alami Kenaikan, Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo di Lewati Ribuan Kendaraan

Alami Kenaikan, Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo di Lewati Ribuan Kendaraan - Foto: Jogja Politan--

PAGARALAMPOS.COM - PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) menjelaskan bahwa 22-23. Pada 11 April lalu, 223 kendaraan melintasi jalur operasi ruas tol Jogja-Solo Kartasura-STA 6, Sawit, Boyolali.

Sementara itu, hingga 24 April 2023, 5.092 kendaraan melintasi jalur tersebut.

Suchandra P. Hutabarat, CEO PT JMM, mengatakan bahwa kami melihat sekitar 11.000 kendaraan di jalan Jogja-Solo Tullitie yang beroperasi selama dua hari masa ramah tamah.

Lalu lintas tertinggi pada periode ini yakni 6.279 kendaraan pada 23 April 2023. Peningkatan lalu lintas rata-rata terjadi pada pagi hingga sore hari dari pukul 06.00. sampai jam 2 siang. WIB," katanya dalam keterangan, Rabu (26 April 2023).

BACA JUGA:Bikin Haru, Karena Tak Punya Ongkos Usai Jenguk Cucu, Sepasang Lansia Rela Pulang Jalan Kaki Lewati Jalan Tol

Ia mengatakan, jalan tol tersebut akan tetap beroperasi pada arus balik mulai 24 April hingga 1 Mei 2023 satu arah STA 6, Sawit, Boyolali – Kartasura.

Untuk memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna jalan tol dalam berkendara, PT JMM juga telah menyiapkan sarana dan prasarana pendukung, antara lain Mobile Customer Service (MCS)/Patrol, Crane, Ambulans, Rescue dan Patroli Jalan Raya (PJR). 

Selain itu, ada pula Pos Pantau Siaga di STA 3+400 yang dapat digunakan sebagai tempat parkir darurat bagi kendaraan yang mengalami kendala. Di pos pantau tersebut juga dilengkapi dengan toilet portable dan BBM kemasan yang dapat digunakan pengguna tol. 

“Diharapkan dengan adanya jalur fungsional Jalan Tol Jogja-Solo dapat mengatasi kepadatan yang sering terjadi di Jalan Nasional Jogja-Solo terutama pada periode Idulfitri,” ucapnya. 

BACA JUGA:Fenomena Panas Ekstrem Terjadi di Indonesia, BMKG Berikan Peringatan!

Jalan fungsional ini juga akan menjadi jalur alternatif masyarakat yang akan menuju ke Bandara Adi Sumarmo melalui Gerbang Tol Colomadu, serta yang akan menuju ke Boyolali dan Klaten setelah keluar dari Jalan Tol Trans Jawa. 

Rencananya jalan tol tersebut akan dibangun dalam tiga tahap, yakni tahap I sepanjang 49,25 Km dari Kartasura-Maguwoharjo dan Trihanggo–Junction Sleman, tahap II sepanjang 38,574 km dari Junction Sleman–YIA, Kulon Progo, dan tahap 3 sepanjang 8,75 Km dari Maguwoharjo-Trihanggo. 

Jalan tol dengan total panjang 96,57 Km ini memiliki masa konsesi selama 40 tahun dan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendukung program pemerintah dalam pemerataan infrastruktur di Indonesia.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: harian jogja