Presiden Apresiasi Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah

Presiden Apresiasi Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah

---tangkapan layar-kemendagri.go.id

Jakarta, PAGARALAMPOS.COM – Muhammad Tito Karnavian Menteri Dalam Negeri (Mendagri) mengatakan bahwa, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi upaya pemerintah pusat dan daerah dalam mengendalikan inflasi. Pasalnya, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka inflasi di bulan Januari 2023 sebesar 5,28 persen. Angka ini menurun dari bulan Desember 2022 yang sebesar 5,51 persen.

Tren yang terbilang positif tersebut, ungkap Mendagri, tidak lepas dari kerja keras pemerintah pusat dan daerah. Di pemerintah pusat, melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat yang dipimpin Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pemerintah secara rutin menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang melibatkan Kementerian/Lembaga terkait.

BACA JUGA:Mendagri Dorong Kepala Desa Tingkatkan Pendapatan Asli Desa

Sementara untuk pengendalian inflasi daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) juga menggelar Rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang rutin digelar setiap minggunya. Rakor itu diselenggarakan berdasarkan arahan Presiden Jokowi yang meminta agar penanganan inflasi dilakukan seperti penanganan pandemi Covid-19.

“Yang artinya dilakukan tiap minggu. Dan beliau (Presiden) juga mengecek langsung di lapangan. Minggu sebelumnya beliau mengecek di daerah Sumut sambil tugas-tugas lain, pasar-pasar, termasuk juga di Aceh. Dan beliau sangat happy karena beliau cek on the spot (semua harga relatif stabil),” ujar Mendagri pada Rakor Pengendalian Inflasi Daerah di Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kemendagri, Senin (20/2/2023).

BACA JUGA:Mendagri Tegaskan Spirit Memperkuat Desa Agar Dukung Pemerataan Pembangunan

Mendagri menambahkan, dalam lawatannya ke Provinsi Jawa Timur (Jatim), Presiden Jokowi juga mengecek harga-harga komoditas di pasar tradisional. Presiden mengecek harga bawang merah, beras, minyak goreng, cabai rawit, hingga beras. Dari pengecekan tersebut diketahui sejumlah komoditas yang menjadi atensi utama seperti beras dan minyak goreng, harganya masih relatif terkendali.

“Sehingga beliau menyampaikan apresiasi kepada para kepala daerah. Terima kasih banyak semua telah bekerja keras dan tentu kepada tim kita yang terus juga konsisten melaksanakan (Rakor) setiap minggu,” tambah Mendagri.

BACA JUGA:Kemendagri Berikan Pembekalan Kader Bela Negara, Sekjen Ajak Para Aparatur Bumikan Pancasila

Mendagri mengatakan, Presiden Jokowi meminta agar upaya pengendalian inflasi terus dilanjutkan. Menurut Mendagri, Presiden Jokowi secara rutin memonitor hasil dari Rakor Pengendalian Inflasi Daerah. Bahkan, Presiden tak jarang juga melakukan pengecekan langsung di daerah dan menanyakan langsung kepada kepala daerah terkait mengenai kondisi inflasi di daerah tersebut.

Senada dengan itu, Mendagri menjelaskan, Kemendagri secara rutin juga melakukan evaluasi penanganan inflasi di daerah. Hal ini tidak lepas dari peran Kemendagri yang memiliki Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Inflasi yang dipimpin oleh Inspektorat Jenderal (Irjen) Kemendagri Tomsi Tohir. Tim ini rutin mengecek daerah-daerah dalam mengendalikan inflasi.

“(Tim ini) setiap hari mengecek daerah mana yang melakukan operasi pasar, daerah mana yang melakukan monitoring dan kemudian melakukan operasi pasar murah. Semua data-datanya ada,” pungkas Mendagri.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kemendagri.go.id