Program Bantuan Perumahan Layak
Foto : Sandi/Pagaralampos.com BAKTI SOSIAL : Polisi dan Satpam melakukan sesi foto bersama saat sebelum melaksanakan bedah rumah milik Maryam (73).--
“Kami memiliki sejumlah program unggulan di sektor perumahan. Jadi hasil pembangunan yang dilaksanakan Kementerian PUPR bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di seluruh Indonesia,” katanya, kemarin.
Zainal menjelaskan, ada sejumlah program di bidang perumahan yang akan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR pada tahun 2023.
Berdasarkan data Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, pembangunan Rusun tahun 2023 ditargetkan sebanyak 5.379 unit dengan alokasi dana Rp2 triliun.
Selain itu, Kementerian PUPR juga akan melaksanakan pembangunan Rusus sebanyak 3.362 unit senilai Rp89 miliar. Pembangunannya ditujukan untuk masyarakat terdampak bencana alam dan konflik sosial.
BACA JUGA:Kemnaker Pulangkan 36 CPMI Asal NTB, Ini Penyebabnya
Untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat yang tidak layak huni menjadi layak huni, pemerintah juga akan menyalurkan Bantuan Rumah Swadaya 145.000 unit dengan alokasi dana Rp3,19 triliun yang tersebar di seluruh Indonesia melalui skema Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) termasuk mendukung Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE).
“Kementerian PUPR juga akan mendukung pembangunan rumah bersubsidi bagi masyarakat melalui pembangunan 27.825 unit prasarana, sarana dan utilitas (PSU) senilai Rp38 miliar untuk perumahan MBR tersebar di 34 Provinsi, tiga lokasi PSU Jalan Akses Perumahan, dan 100 Unit Rumah Inti Tumbuh Modular Tahan Gempa,” tandasnya. ()
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: