Agama, Faktor Penting Cegah Narkoba
UNDIAN: Walikota Pagaralam Alpian Maskoni lakukan pengundian umroh gratis secara acak, kepada guru ngaji atau Ustdzah/ustadzah di Kota Pagaralam. -Foto: Ist/Pagaralam Pos-
PAGARALAM POS, Pagaralam – Meminimalisir penyalahgunaan Narkoba di kalangan generasi muda, maka pengawasan ketat orangtua dan pendidikan keagamaan, harus diberikan secara intens.
Sebab, pengawasan orangtua dan pendidikan agaman, menjadi faktor penting, dalam mencegah anakdari pengaruh penyalahgunaan Narkoba dan kegiatan negatif lainnya. Hal ini dikatakan Kepala BNN Kota Pagaralam, Andi Kurniawan SSos, saat dibincangi wartawan koran ini.
“Salahsatu faktor yang dominan, untuk menangkal bahaya penyalahgunaan Narkoba ini, tak lain adalah pendidikan agama. Contohnya di Kecamatan Pagaralam Selatan dan Pagaralam Utara, alhamdulillah untuk kegiatan keagamannya, yang dilaksanakan oleh masyarakat secara mandiri sangatlah tinggi,” ujar Andi.
Dan ini kata Andi, menjadikan masyarakat tanggap akan ancaman dan bahaya Narkoba itu sendiri. “Ketika, peran keagamaan sangat minim, maka akan sangat menyulitkan kita untuk bisa mencegah penyalahgunaan Narkoba ini,” paparnya.
BACA JUGA:Nekat! Pria Asal Lahat ini Perkosa Sepupu Sendiri yang Sudah Punya Suami
Diakui Andi, pihaknya telah melakukan MoU bersama Kementerian Agama (Kemenag), untuk dapat turut serta bersinergi malakukan pencegahan bahaya Narkoba, sehingga melalui para penyuluh agamanya, dapat menyampaikan pesan-pesan tentang pencegahan dan juga bahaya Narkoba itu sendiri.
“Kita juga patut bersyukur, bahwa di Pagaralam ini telah banyak menjamur Ponpes dan juga majelis ta’lim, sehingga tumbuhkembangnya turut membantu, dalam menyampaikan pesan pencegahan bahaya penyalahgunaan Narkoba,” bebernya.
Selain itu, sambung Andi, kaum ibu sangat memiliki peranan penting, terlebih lagi Tim Penggerak PKK mulai dari tingkat Kota hingga Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT), yang turut serta bahu-membahu mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan Narkoba ini.
Terpisah, Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH menuturkan, bahwa pendidikan agama memiliki pengaruh besar, dalam menangkal ancaman bahaya Narkoba. “Karena, penyalahguna Narkoba itu bisa selamat dan pulih, ketika Ia kembali ke agama,” kata Kak Pian.
BACA JUGA:Seleksi Petugas Haji Secara Transparan
Disamping itu juga sebut Kak Pian, peran Ustadz/ustadzah dalam memberikan pendidikan agama, memiliki peranan yang penting, dalam membentu karakter anak didik, terlebih lagi di dalam penguatan ilmu keagamaan.
“Sebab itu, saya menaruh perhatian khusus kepada guru ngaji atau Ustadz/ustadzah ini. Bentuk perhatian dan dukungan tersebut. Salahsatunya, ialah dengan memberikan isentif setiap bulannya, memberikan bonus umroh gratis, kepada Ustadz/ustadzah yang dipilih berdasarkan undian nama secara acak,” tandasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: