Miliki Kontribusi Positif Bangun Pagaralam, Wako Hadiri Pengukuhan DPD LDII Pagaralam
Foto: Ist/Pagaralam Pos--
PAGARALAM POS, Pagaralam – Keberadaan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Kota Pagaralam telah berperan penting dan memberikan kontribusi positif dalam berbagai bidang pembangunan di Kota Pagaralam.
Demikian dikatakan Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni SH saat menghadiri sekaligus memberikan sambutan di giat Pengukuhan Dewan Pengurus Daerah (DPD) LDII Kota Pagaralam masa bakti 2022 – 2027, bertempat di Sekretariat DPD LDII Kota Pagaralam, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Pagaralam Selatan, Senin (31/10).
“Kita ucapkan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus DPD LDII Kota Pagaralam masa bakti 2022 – 2027 yang telah resmi dilantik. LDII di Kota Pagaralam telah memberikan kontribusi yang positif dalam berbagai pembangunan di Kota Pagaralam,” ucap Kak Pian.
BACA JUGA:Terlindas Fuso, Warga Rejang Lebong Tewas di Tempat.
Terkhusus LDII telah berperan aktif, kata Kak Pian, dalam dakwahnya untuk membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) Kota Pagaralam yang Islami dan sangatlah sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam dalam membentuk karakter masyarakat yang memegang teguh nilai-nilai keIslaman sebagai fondasi.
BACA JUGA:TP PKK Provinsi Bengkulu Fokus Tuntaskan Stunting.
“Karena, saya khususnya sangat percaya dengan situasi dan kondisi saat ini yang bisa membentengi kita semua. Khususnya bagi masyarakat Kota Pagaralam adalah agama, peran LDII sangat signifikan dalam hal ini,” jelas Kak Pian.
BACA JUGA:Asyik ! Bonus Atlet Porprov Sumsel di OKU Cair
Pemkot Pagaralam sendiri, ditambahkan kak Pian telah melakukan dan memberikan penghargaan khusus kepada Ustadz dan Ustadzah di Pagaralam, dengan jumlah Ustadz dan Ustadzah di Pagaralam kurang lebih ada 250 orang, serta melihat kondisi anggaran Pemkot Pagaralam yang terbatas, baru mampu mengumrohkan Ustadz dan Ustadzah sekira 20 orang.
“Di tahun 2019 sudah ada 20 orang Ustadz dan Ustadzah yang kita berangkatkan umroh di tahun 2020, pada tahun 2020 – 2021 kita sudah mengganggarkan, tapi karena pandemi Covid-19 tidak bisa diberangkatkan. Dan saya selaku Walikota Pagaralam merasa berutang kepada Ustadz dan Ustadzah, sehingga di tahun 2020 – 2021 diberangkatkan di tahun 2022. Setidaknya 20 orang kemarin sudah berangkat dan 40 orang lagi insyaa allah di November 2022 akan diberangkatkan lagi,” bebernya.
Lebih jauh dikatakan Kak Pian, inilah bentuk dari tanggungjawab Pemkot Pagaralam bagi Ustadz dan Ustadzah yang secara langsung mendidik anak-anak generasi penerus di Kota Pagaralam agar anak-anak ini bisa terhindari dari bahaya Narkoba serta kenakalan-kenakalan remaja yang sekarang ini tengah marak terjadi.
“Begitu juga di bidang pendidikan, Pemkot Pagaralam selalu berusaha untuk dapat lebih meningkatkan layanan pendidikan, baik itu layanan berupa beasiswa bagi siswa berprestasi tapi tingkat perekonomian keluarganya tidak mampu, semua program ini lahir dari pengamatan secara langsung di lapangan, banyak anak-anak kita yang punya prestasi luar biasa, tapi karena kondisi perekonomian orangtuanya, tidak mampu untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi,” imbuhnya.
Termasuk pula di bidang agama, tambah Kak Pian, pihaknya berupaya semaksimal mungkin berupaya mengadakan inovasi-inovasi bersama institusi yang ada dengan membangun Masjid baru yang terus dilakukan.
“Saya sangat percaya sekali bahwa pemerintah Indonesia dan dunia pada akhirnya akan kembali ke agama. Sebab banyak teman-teman saya yang terjerumus dalam hal negatif seperti halnya Narkoba, dan yang bisa menyelamatkan mereka adalah agama,” tutupnya. (Cg09/CE-V)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: