Ketupat Kandangan. Perpaduan Ketupat dan Ikan Gabus Asap yang Menggoda Selera
Ketupat Kandangan. Perpaduan Ketupat dan Ikan Gabus Asap yang Menggoda Selera--Net
PAGARALAMPOS.COM - Di Tanah Banjar terdapat sebuah hidangan bernama Ketupat Kandangan, yang bukanlah makanan untuk Lebaran melainkan sarapan sehari-hari bagi masyarakat Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Ketupat Kandangan berasal dari wilayah Kandangan, sebuah daerah di Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan.
Dikatakan bahwa hidangan ini telah ada sejak abad ke-18, ketika masyarakat Banjar memanfaatkan banyaknya tangkapan ikan haruan (gabus) dari sungai sekitarnya.
Ikan gabus diolah dengan cara diasap, lalu dimasak bersama santan serta rempah-rempah, menghasilkan kuah kental yang berwarna kuning keemasan.
BACA JUGA:Wajib Banget Dicobain! Inilah Makanan Khas NTT Kupang yang Punya Cita Rasa Unik
Hidangan Ketupat Kandangan merupakan pilihan sarapan atau makan siang khas Banjarmasin yang dapat ditemukan di warung maupun restoran.
Berbeda dari daerah lain yang biasa membungkus ketupat dengan janur, Ketupat Kandangan umumnya berbentuk segitiga sama sisi dan dibungkus dengan daun kelapa.
Beras memegang peranan penting dalam menciptakan cita rasa Ketupat Kandangan.
Tidak sembarang beras, melainkan beras lokal yang istimewa bernama Siam Unus, ditanam di lahan gambut atau rawa Kalimantan Selatan.
BACA JUGA:Buruan Cobain Makanan Khas Mataram, Dengan Rasa Yang Unik!
BACA JUGA:7 Makanan Khas Timur Tengah Ini Bikin Berbuka Puasa Makin Nikmat, Wajib Coba!
Beras Siam Unus memiliki karakteristik yang membuatnya berbeda dari beras umumnya.
Teksturnya tidak lembek seperti beras Jawa, melainkan lebih keras dan berbutir.
Bagi masyarakat Banjar, inilah ciri khas dari ketupat yang enak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
