Eksplorasi Gunung Bukit Raya: Kekayaan Hayati dan Jejak Budaya Dayak di Puncak Kalimantan
Eksplorasi Gunung Bukit Raya: Kekayaan Hayati dan Jejak Budaya Dayak di Puncak Kalimantan-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Gunung Bukit Raya adalah salah satu puncak tertinggi di Pulau Kalimantan dengan ketinggian mencapai 2.278 meter di atas permukaan laut.
Lokasinya berada dalam kawasan Taman Nasional Bukit Baka–Bukit Raya, yang membentang di wilayah Kabupaten Kapuas dan Katingan, Kalimantan Tengah.
Gunung ini tidak hanya dikenal karena panorama alamnya yang menakjubkan, tetapi juga karena nilai sejarah, budaya, serta spiritual yang melekat erat bagi masyarakat sekitar.
Lokasi dan Keunikan Bukit Raya
Bukit Raya merupakan bagian dari jajaran Pegunungan Meratus. Kawasannya dipenuhi hutan hujan tropis yang lebat, menjadi rumah bagi beragam flora dan fauna endemik, termasuk sejumlah spesies langka yang hanya hidup di sini.
BACA JUGA:Pemberontakan yang Mengancam Eksistensi Bangsa Indonesia: Sejarah yang Hampir Hilang
Secara geologi, gunung ini tergolong stratovolcano, meski hingga kini tidak menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan.
Puncaknya yang kerap tertutup kabut menambah kesan anggun dan misterius, menjadikannya daya tarik tersendiri bagi para pendaki.
Sejarah dan Legenda Setempat
Bagi masyarakat Dayak, Bukit Raya memiliki kedudukan istimewa sebagai gunung keramat. Mereka percaya puncak ini merupakan tempat bersemayam roh leluhur dan penjaga alam.
Dalam cerita rakyat, gunung ini dianggap sebagai titik penghubung antara dunia manusia dengan alam gaib.
Perjalanan mendakinya pun sering dipandang bukan hanya sebagai tantangan fisik, melainkan juga sebuah prosesi spiritual yang penuh makna.
BACA JUGA:Sejarah Monumen Dharma Yudha Mandala: Jejak Perjuangan Rakyat Ende dalam Menjaga Keutuhan NKRI!
Terdapat pula kisah tentang seorang tokoh Dayak yang menapaki Bukit Raya untuk mencari petunjuk bagi nasib bangsanya. Legenda ini diwariskan dari generasi ke generasi, mengajarkan tentang keberanian, ketabahan, serta harmoni antara manusia dengan alam semesta.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
