Efeknya, cahaya tidak bisa melewati lensa dan penglihatan menjadi kabur.
Selain katarak, penderita diabetes juga rentan terkena penyakit mata lain seperti glaukoma dan retinopati diabetik
BACA JUGA:7 Penyebab Sakit Tulang Ekor dan Cara Mengatasinya, Yuk Simak! .
4. Faktor keturunan
Faktor keturunan bisa menyebabkan katarak di usia muda.
Faktor ini bahkan menjadi penyebab paling umum katarak pada bayi.
Risiko kamu terkena katarak muda meningkat jika ada anggota keluarga yang pernah mengalaminya, terlebih jika katarak itu terjadi di usia muda.
BACA JUGA: Manfaat Labu Siam untuk Kesehatan dan Kandungan Gizinya Yang wajib Diketahui!
5. Rokok dan alkohol
Orang yang merokok berat memiliki risiko tiga kali lebih besar mengalami katarak.
Tidak hanya perokok, orang yang mengonsumsi minuman beralkohol juga berisiko tinggi mengalami katarak di usia muda.
Selain lima hal sebelumnya, penggunaan obat kortikosteroid dalam waktu lama, pola makan yang buruk, dan obesitas juga bisa meningkatkan risiko terjadinya katarak di usia muda.
Katarak di usia muda bisa terjadi sejak bayi hingga usia dewasa muda.
Semakin cepat katarak terdeteksi, semakin baik hasil pengobatannya.
Oleh karena itu, jika Anda merasa ada gejala katarak pada diri sendiri atau anak, seperti penglihatan kabur, berbayang, atau kesulitan melihat jelas di malam hari, segera periksa ke dokter.