Seiring berjalannya waktu, kondisi Gedung Pramuka mengalami pasang surut.
Ada masa ketika gedung ini ramai dipenuhi aktivitas, namun ada pula masa ketika gedung tampak terabaikan. Meski begitu, nilai sejarahnya tidak pernah hilang.
Banyak kalangan menilai bahwa gedung ini harus terus dipelihara dan dilestarikan sebagai bagian dari warisan budaya bangsa.
Beberapa kali renovasi dan pemeliharaan telah dilakukan untuk menjaga agar Gedung Pramuka tetap layak digunakan.
BACA JUGA:Mengenal Rumah Adat Musalaki, Warisan Budaya Suku Ende-Lio yang Sarat Makna Kepemimpinan
Namun, tantangan modernisasi membuat fungsinya kini tidak hanya sekadar tempat berkumpul, melainkan juga diarahkan menjadi pusat informasi, dokumentasi, dan pendidikan pramuka berbasis teknologi.
Makna Bagi Generasi Muda
Bagi generasi muda, Gedung Pramuka tidak hanya bangunan tua bersejarah, tetapi juga menjadi simbol bahwa perjuangan dan semangat kebangsaan harus terus diwariskan.
Dari gedung ini, banyak program pembinaan lahir untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh, berakhlak, dan mampu menghadapi tantangan zaman.
Gedung Pramuka mengingatkan bahwa kepramukaan bukan hanya soal keterampilan di alam terbuka, tetapi juga soal membentuk karakter dan jati diri bangsa.
Sejarah panjangnya membuktikan bahwa gerakan pramuka telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan Indonesia menuju bangsa yang mandiri dan berdaulat.