Sejarah Bukit Shafa dan Marwah: Jejak Suci dalam Perjalanan Ibadah Haji dan Umrah!

Rabu 01-10-2025,14:04 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

Peristiwa di Bukit Shafa dan Marwah diabadikan dalam Al-Qur’an.

Dalam Surah Al-Baqarah ayat 158 disebutkan bahwa Shafa dan Marwah termasuk bagian dari syiar Allah, dan tidak berdosa bagi orang yang melakukan sa’i di antara keduanya.

Ayat ini menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Siti Hajar bukan sekadar perjuangan seorang ibu, tetapi juga menjadi teladan keimanan dan keteguhan hati.

Bagi umat Islam, ritual sa’i bukan hanya mengenang sejarah, tetapi juga mengandung makna spiritual yang mendalam.

BACA JUGA:Sejarah Gunung Halau-Halau: Jejak Alam dan Budaya di Puncak Tertinggi Kalimantan Selatan!

Berlari kecil antara dua bukit itu melambangkan usaha, doa, dan harapan yang harus diiringi dengan keyakinan penuh kepada Allah.

Kisah Hajar yang bersungguh-sungguh mencari air mengajarkan bahwa dalam menghadapi ujian hidup, manusia wajib berusaha sekuat tenaga, meskipun hasilnya tetap bergantung pada kehendak Tuhan.

Perkembangan Sejarah dan Renovasi

Seiring berjalannya waktu, Shafa dan Marwah menjadi bagian penting dari Masjidil Haram. Pada masa lalu, kedua bukit ini masih terlihat jelas berupa gundukan batu.

BACA JUGA:Pesona Wisata Malam Kota Tua yang Diselimuti Lampu Temaram Nan Romantis

Namun, karena banyaknya jamaah haji dan umrah dari seluruh dunia, pemerintah Arab Saudi melakukan renovasi besar-besaran.

Kini, area sa’i dihubungkan dengan jalur panjang yang rapi, lengkap dengan lantai marmer, pendingin udara, serta penanda untuk memudahkan jamaah dalam menghitung tujuh kali perjalanan.

Meskipun telah dimodernisasi, esensi sejarah Shafa dan Marwah tetap dijaga.

Bagian asli dari bukit masih terlihat pada ujung jalur, sehingga para jamaah dapat menyaksikan dan menyentuhnya sebagai pengingat akan kisah Siti Hajar.

BACA JUGA:Yuk Dengarkan Cerita di Balik Musik Kolintang yang Merdu dan Bikin Hati Tenang

Renovasi ini menunjukkan upaya untuk melestarikan sejarah sambil menyesuaikan dengan kebutuhan jutaan jamaah yang datang setiap tahun.

Kategori :