Minyak tersebut akan membantu mempertahankan kelembaban sambal dan mencegah oksidasi, yang bisa membuat sambal cepat basi.
BACA JUGA:12 Macam Lauk yang Cocok Sandingkan dengan Sambal Terasi!
Untuk memastikan sambal tetap segar, simpanlah sambal di dalam lemari es. Sambal bawang yang disimpan dengan benar dapat bertahan hingga 1-2 minggu di dalam kulkas.
Jika Anda ingin menyimpannya lebih lama, Anda dapat memindahkan sambal ke wadah yang kedap udara dan membekukannya di freezer.
6. Penyajian:
Ketika ingin menyajikan sambal bawang, Anda dapat menggunakannya untuk melengkapi berbagai hidangan, seperti nasi goreng, ayam goreng, ikan panggang, atau sebagai teman makan nasi putih.
BACA JUGA:Resep Bebek Sinjay khas Madura dapat Dicoba di Rumah Dengan Mudah, Lengkap dengan Sambal Pencit!
Sambal bawang yang telah didinginkan atau dibekukan dapat dihangatkan kembali dengan cara menumisnya sejenak di wajan menggunakan sedikit minyak, atau hanya dengan memanaskannya menggunakan microwave.
Tips Agar Sambal Bawang Tahan Lama:
Penggunaan Minyak: Menambahkan minyak goreng ke sambal sangat efektif dalam menjaga kelembapan sambal dan mencegahnya cepat basi. Pastikan jumlah minyak yang digunakan cukup, sekitar 2-3 sendok makan.
Penggunaan Terasi: Terasi memiliki elemen alami yang dapat berfungsi sebagai pengawet. Terasi yang dimasak dengan baik memberikan rasa umami yang kaya dan juga membantu meningkatkan ketahanan sambal.
BACA JUGA:Sambal Goreng Krecek, Sensasi Pedas dan Gurih yang Penuh Kenikmatan
Penyimpanan yang Tepat: Setelah sambal selesai dibuat, simpan dalam wadah hermetik untuk menghindari paparan udara yang dapat mempercepat kebasiannya.
Hindari Menggunakan Bahan-Bahan yang Mengandung Air Berlebih: Menggunakan bahan seperti tomat atau bahan yang mengandung banyak air bisa membuat sambal cepat basi.
Oleh karena itu, pastikan Anda tidak menambahkan terlalu banyak air ke sambal.
Sambal bawang merupakan sambal yang mudah dibuat dan menawarkan rasa pedas yang menggugah selera.