Tari Saureka-Reka: Warisan Budaya Maluku yang Menggambarkan Semangat Kebersamaan dan Ketangkasan!

Rabu 07-05-2025,17:29 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan budaya dan tradisi, termasuk seni tari yang berkembang di berbagai daerah.

Salah satu tari tradisional yang mencerminkan semangat kebersamaan dan kelincahan masyarakat Indonesia Timur adalah Tari Saureka-Reka.

Asal Usul Tari Saureka-Reka

Tari Saureka-Reka dikenal juga dengan nama Tari Gaba-Gaba, mengacu pada alat utama yang digunakan dalam tarian ini, yaitu bilah-bilah bambu atau gaba-gaba yang dipukul dan digerakkan secara ritmis.

BACA JUGA:Tak Disangka Perdagangan di Jalur Sutra Jadi Akar Dunia Global Saat Ini

Kata "Saureka-Reka" sendiri berasal dari bahasa daerah yang berarti "kita bekerja sama" atau "kita saling membantu".

Hal ini mencerminkan filosofi utama tarian ini, yaitu semangat gotong royong dan kerja sama dalam kehidupan bermasyarakat.

Konon, Tari Saureka-Reka awalnya dimainkan oleh masyarakat sebagai hiburan setelah panen atau saat ada perayaan desa.

Karena dimainkan secara berkelompok dan membutuhkan koordinasi antar pemain, tarian ini juga dianggap sebagai simbol kekompakan dan solidaritas sosial.

BACA JUGA:Detik-Detik Runtuhnya Tembok Berlin Ketika Sejarah Berubah Selamanya

Selain itu, gerakan lincah dan dinamis yang ditampilkan menggambarkan kegembiraan dan rasa syukur masyarakat atas hasil bumi dan berkah kehidupan.

Bentuk dan Gerakan Tari

Tari Saureka-Reka biasanya dimainkan oleh delapan orang penari, yang terdiri dari empat penari pemukul gaba-gaba (bambu) dan empat penari yang menari di antara bilah-bilah bambu tersebut.

Para penari gaba-gaba duduk bersilang dan memegang dua batang bambu panjang yang akan mereka buka-tutup secara ritmis di atas tanah.

BACA JUGA:Fakta Mengejutkan, Senjata Rakyat Nusantara Sanggup Lawan Persenjataan Modern Belanda

Kategori :