Pada 7 Agustus 1825, setelah melalui pertempuran sengit selama tujuh hari, pasukan Diponegoro berhasil merebut Yogyakarta.
Keberhasilan ini menjadi pencapaian signifikan dalam perlawanan terhadap kolonialisme Belanda dan memperkuat posisi Diponegoro sebagai tokoh perjuangan yang berani dan visioner dalam sejarah Perang Jawa.