Setelah gula merah meleleh dan tercampur rata, angkat dari api dan biarkan dingin sejenak.
4. Membentuk Kue Sengkulun:
Ambil sejumput ketan kukus, pipihkan sedikit di tangan. Letakkan sedikit gula merah cair di tengah-tengah ketan yang sudah dipipihkan. Tutup dengan ketan dan bulatkan hingga rapat. Pastikan isian gula merah tidak keluar dari ketan.
Setelah itu, bulatkan ketan yang sudah terisi gula merah hingga membentuk bola kecil atau sesuai ukuran yang diinginkan. Ulangi proses ini hingga ketan dan gula merah habis.
BACA JUGA:Rahasia Membuat Fried Chicken dengan Kulit Renyah Garing, Dijamin Crispy
5. Membalut Kue Sengkulun:
Ambil kelapa parut kasar dan taburkan di atas daun pisang atau alas lainnya.
Gulingkan bola ketan yang sudah dibentuk tadi ke dalam kelapa parut hingga seluruh permukaannya tertutup kelapa parut. Ini memberikan tekstur gurih dan rasa khas pada kue sengkulun.
Jika Anda menggunakan daun pisang, bungkus bola ketan dengan daun pisang dan rapatkan di ujungnya. Jika tidak menggunakan daun pisang, Anda bisa langsung menyajikan bola ketan yang sudah dibalut kelapa parut.
6. Penyajian:
Kue sengkulun siap disajikan. Sajikan kue sengkulun dalam bentuk bungkus daun pisang untuk memberi kesan lebih tradisional, atau cukup dalam keadaan terbuka dengan taburan kelapa parut yang menyeluruh.
BACA JUGA:Bolu Singkong Kukus Lembut Tanpa Tepung Terigu, Coba Resep Sederhananya!
Tips dan Variasi:
Anda bisa menggunakan kelapa parut halus jika tidak menyukai kelapa parut kasar. Namun, kelapa parut kasar memberikan rasa yang lebih gurih dan tekstur yang lebih terasa.
Jika ingin rasa yang lebih kaya, Anda dapat menambahkan sedikit vanili atau daun pandan pada air kelapa saat merebus ketan.
Kue sengkulun dapat disimpan dalam wadah tertutup rapat dan diletakkan di tempat yang sejuk. Untuk menjaga kelembutannya, Anda bisa menyimpannya di kulkas dan menghangatkannya kembali sebelum disajikan.