Adat suku Bolaang Mongondow sangat dipengaruhi oleh sistem kerajaan dan budaya Melayu.
BACA JUGA:Peperangan Terpanjang dalam Sejarah Dunia: Bisakah Ini Terjadi Lagi?!
Salah satu tradisi yang masih dilestarikan adalah "tataring," sebuah sistem adat yang berkaitan dengan penghormatan kepada pemimpin dan keluarga besar.
Mereka juga memiliki tarian adat seperti tari "Tari Mongondow" yang menceritakan kisah sejarah dan perjuangan masyarakat mereka.
3. Suku Sangir
Suku Sangir menghuni Kepulauan Sangir, yang terletak di bagian utara Sulawesi Utara.
Mereka dikenal sebagai pelaut ulung dan memiliki tradisi yang erat kaitannya dengan laut.
BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Kerajaan Kandis: Apakah Ini Asal Usul Peradaban Melayu?
Sejarah Suku Sangir tidak lepas dari Kerajaan Sangir yang memiliki pengaruh besar dalam perdagangan maritim dan interaksi dengan kerajaan-kerajaan lain di wilayah ini.
Adat suku Sangir meliputi berbagai upacara laut, seperti "pa`boto," yang dilakukan untuk menyambut musim laut yang baik.
Mereka juga terkenal dengan tradisi tenun ikat dan seni ukir kayu, yang menjadi simbol keahlian kerajinan tangan mereka.
4. Suku Tolitoli
Suku Tolitoli adalah salah satu suku asli yang mendiami wilayah pantai barat Sulawesi Utara, tepatnya di Kabupaten Tolitoli.
Suku ini memiliki sejarah yang erat kaitannya dengan perdagangan rempah-rempah pada masa lalu.
Kerajaan Tolitoli pernah menjadi pusat perdagangan di wilayah ini.