PAGARALAMPOS.COM - Suku Baduy merupakan salah satu kelompok masyarakat adat yang tinggal di wilayah Banten, Jawa Barat, tepatnya di Kabupaten Lebak.
Suku ini terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.
Masyarakat Baduy terkenal karena pola hidupnya yang sederhana dan ketat menjaga tradisi leluhur.
Kehidupan mereka terisolasi dari modernisasi, dan mereka berpegang teguh pada prinsip hidup yang menjaga keseimbangan alam serta hubungan harmonis dengan lingkungan sekitar.
BACA JUGA:Menjelajahi Desa-Desa Megalitik di Indonesia: Sejarah dan Warisan Leluhur yang Terjaga
Sejarah dan Asal-Usul Suku Baduy
Asal-usul Suku Baduy masih menjadi misteri karena sedikit sekali literatur tertulis yang mencatat sejarah mereka.
Namun, ada yang menyebutkan bahwa mereka merupakan keturunan dari Kerajaan Sunda yang melarikan diri dari pengaruh Hindu-Buddha dan Islam, sehingga memilih hidup terasing di pedalaman Banten.
Suku Baduy mempertahankan kepercayaan dan tradisi lokal yang dikenal sebagai pikukuh, yaitu prinsip-prinsip hidup yang dipegang teguh secara turun-temurun.
Mereka percaya bahwa tanah tempat tinggal mereka, yang disebut Kanekes, merupakan wilayah suci yang harus dijaga kesuciannya.
BACA JUGA:Menggali Legasi Kerajaan Padjajaran: Sejarah yang Tak Terlupakan!
Masyarakat Baduy menganggap penting hubungan spiritual dengan alam. Mereka menghormati alam sekitar sebagai bagian dari kehidupan dan merasa memiliki tanggung jawab besar untuk melestarikannya.
Masyarakat Baduy juga memiliki hubungan erat dengan gunung-gunung dan sungai-sungai yang dianggap sebagai penyangga kehidupan mereka.
Pembagian Masyarakat: Baduy Dalam dan Baduy Luar
Suku Baduy terbagi menjadi dua kelompok berdasarkan tingkat kepatuhan pada aturan adat, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.