Mengenal 5 Suku Berpengaruh di Nusa Tenggara Timur: Sejarah, Budaya, dan Kearifan Lokal

Senin 04-11-2024,03:34 WIB
Reporter : Gelang
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Mengenal 5 Suku Berpengaruh di Nusa Tenggara Timur: Sejarah, Budaya, dan Kearifan Lokal

Nusa Tenggara Timur (NTT) adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan keberagaman suku dan budaya.

Wilayah ini dihuni oleh berbagai suku yang memiliki karakteristik unik dalam sejarah, budaya, serta kekuatan lokal mereka.

Di antara sekian banyak suku di NTT, terdapat lima suku yang memiliki pengaruh besar: suku Timor, Sabu, Rote, Manggarai, dan Lamaholot.

BACA JUGA:Urban Legenda. Fakta dan Misteri Gunung Wilis yang Miliki Nilai Sejarah

Berikut ini adalah eksplorasi mengenai sejarah, budaya, dan kekuatan lokal dari masing-masing suku tersebut.

1. Suku Timor

Suku Timor adalah salah satu suku terbesar di Pulau Timor, yang membentang di Indonesia dan sebagian kecil di Timor Leste.

Suku ini memiliki sejarah panjang dalam perlawanan terhadap penjajah, seperti Belanda dan Portugis.

Dalam tradisi suku Timor, dikenal konsep “belu” yang berarti persaudaraan atau aliansi, yang menggambarkan kuatnya ikatan antar keluarga besar dan komunitas.

BACA JUGA:Apa Saja Peninggalan Bersejarah dari Kerajaan Kutai? Berikut 7 Bukti yang Perlu Diketahui!

Mereka juga memiliki budaya tenun ikat yang sangat kaya dan merupakan simbol status sosial di masyarakat.

Dalam aspek religi, sebagian besar masyarakat Timor masih mempraktikkan kepercayaan leluhur yang menghormati arwah nenek moyang, selain agama Kristen yang telah banyak dianut.

2. Suku Sabu

Suku Sabu, yang menghuni Pulau Sabu dan Raijua, dikenal dengan sistem kemasyarakatan yang sangat terstruktur.

Kategori :