PAGARALAMPOS.COM - Zaman Perunggu, yang diperkirakan berlangsung antara 3300 SM hingga 1200 SM, merupakan salah satu periode penting dalam sejarah manusia.
Pada zaman ini, peradaban-peradaban di berbagai belahan dunia mulai berkembang dengan pesat, ditandai dengan penggunaan tembaga dan perunggu untuk alat dan senjata.
Perkembangan ini tidak hanya mengubah cara hidup manusia, tetapi juga memicu konflik yang melibatkan peperangan.
Artikel ini akan membahas karakteristik peradaban pada Zaman Perunggu serta konteks peperangan yang melatarbelakanginya.
BACA JUGA:Misteri dan Keindahan Alam Kalimantan: Menyingkap Sejarah Pulau Borneo yang Megah
1. Ciri-ciri Peradaban Zaman Perunggu
Peradaban Zaman Perunggu ditandai dengan beberapa inovasi dan perubahan sosial yang signifikan.
Salah satu ciri utamanya adalah penggunaan logam, terutama tembaga dan perunggu, dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari alat pertanian, perhiasan, hingga senjata.
Penggunaan logam ini memungkinkan manusia untuk menciptakan alat yang lebih kuat dan tahan lama, yang meningkatkan efisiensi dalam pertanian dan produksi.
Selain itu, masyarakat pada masa ini mulai membentuk struktur sosial yang lebih kompleks.
BACA JUGA:Menelusuri Kekayaan Budaya Suku Melayu: Sejarah, Tradisi, dan Bahasa yang Memikat
Pemimpin dan kelas penguasa muncul, seringkali dipilih berdasarkan kekayaan atau kemampuan militer.
Organisasi masyarakat pun menjadi lebih terstruktur, dengan adanya pembagian kerja yang jelas, dari petani hingga pengrajin dan prajurit.
2. Perkembangan Militer dan Peperangan
Peperangan di Zaman Perunggu dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk perebutan sumber daya, penguasaan wilayah, dan kekuasaan politik.