1. Menjaga Kebersihan Mulut dan Gigi: Pastikan untuk menyikat gigi minimal dua kali sehari, membersihkan sela-sela gigi, dan berkumur dengan obat kumur yang bebas alkohol.
Gantilah sikat gigi setiap dua bulan dan lakukan pemeriksaan gigi setidaknya setiap enam bulan. Jika menggunakan gigi palsu, bersihkan secara teratur untuk menghindari penumpukan partikel makanan dan bakteri.
2. Perbanyak Asupan Serat dan Air: Makanan yang kaya serat dan cukup cairan sangat penting untuk kesehatan. Makanan berserat dapat membantu metabolisme dan mengurangi bau mulut, sementara asupan air yang cukup mencegah mulut kering, yang dapat memperburuk kondisi bau mulut.
3. Menghentikan Kebiasaan Tidak Sehat: Berhenti merokok, mengurangi konsumsi alkohol dan kafein, serta menghindari makanan beraroma kuat seperti jengkol, petai, bawang, dan durian.
BACA JUGA:10 Tips Perawatan Jam Tangan Supaya Awet
BACA JUGA:Bagaimana Memadukan Sepatu Kulit Cokelat dengan Outfit Pria yang Tepat? Cari Tahu Tipsnya Disini!
4. Mengunyah Permen Karet: Mengunyah permen karet tanpa gula yang mengandung xylitol dapat membantu mengurangi bau mulut dan menekan pertumbuhan bakteri.
5. Menggunakan Bahan Alami: Beberapa bahan alami, seperti daun sirih, dapat membantu mengatasi bau mulut. Jika tidak ingin mengunyah, Anda bisa berkumur dengan air rebusan daun sirih. Selain itu, daun cengkeh, kayu manis, dan peppermint juga efektif untuk menghilangkan bau tidak sedap.
6. Mengonsumsi Yogurt: Yogurt dapat membantu menurunkan kadar senyawa sulfida yang menyebabkan bau mulut.
Jika bau mulut tetap ada atau bahkan semakin memburuk, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.