PAGAR ALAM, PAGARALAMPOS.COM - Motor custom, yang dikenal dengan desain unik seperti japstyle, cafe racer, dan bratstyle, membutuhkan perhatian ekstra ketika musim hujan tiba.
Desain sepatbor yang pendek pada motor-motor ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan perawatan menjadi lebih rumit.
Ketika hujan, cipratan air dan lumpur dari jalanan dapat mengenai hampir seluruh bagian motor, termasuk rangka.
Abdul Rukyat, pemilik D Garage Custom, sebuah bengkel spesialis motor custom, menekankan bahwa pemilik motor custom harus lebih rajin dalam merawat kendaraannya, terutama setelah terkena hujan.
BACA JUGA:Ingin Motor Bebek Hemat dan Tangguh? Simak 7 Pilihan Terbaik di 2024!
Saat hujan, cipratan air yang berasal dari jalan dapat menyebar ke berbagai bagian motor, sehingga penting untuk segera membersihkannya.
Abdul menjelaskan bahwa membersihkan motor setelah kehujanan merupakan langkah wajib untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Jika dibiarkan terlalu lama, ada risiko timbulnya karat dan keropos pada rangka motor.
Dengan perawatan yang tepat, pemilik dapat menjaga kondisi motor agar tetap prima dan terhindar dari masalah yang lebih serius di kemudian hari.
BACA JUGA:Mengenal Honda Scoopy Club 12: Motor Matic Retro Sporty yang Memikat, Simak Spesifikasinya!
Selain rangka, komponen lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah rantai.
Musim hujan dapat membuat rantai motor lebih cepat kotor dan rentan terhadap karat.
Abdul menekankan pentingnya mencuci rantai setelah terkena air hujan, dan setelah kering, pemilik disarankan untuk menyemprotkan pelumas khusus untuk rantai.
Ia juga memperingatkan agar tidak menggunakan oli bekas untuk melumasi rantai, karena bisa berdampak buruk dan justru membuat rantai menjadi kotor.
BACA JUGA:Mengenal Keunggulan Motor Suzuki: Apa yang Membuatnya Istimewa Dibandingkan Merek Lain?