PAGARALAMPOS.COM - Suku Tengger adalah salah satu kelompok etnis yang mendiami daerah sekitar Pegunungan Bromo, tepatnya di Jawa Timur, Indonesia.
Mereka dikenal sebagai keturunan dari Kerajaan Majapahit dan memiliki kekayaan budaya yang unik serta kearifan lokal yang masih terjaga hingga saat ini.
Asal Usul dan Sejarah
Suku Tengger berasal dari nama Roro Anteng dan Joko Seger, dua tokoh legendaris yang diyakini sebagai pendiri suku ini.
Legenda menyatakan bahwa mereka adalah putra dari Raja Majapahit yang mencari tempat tinggal baru setelah runtuhnya kerajaan.
BACA JUGA:Wisata Sejarah di Gubung Dempo, Ada Pabrik Teh Peninggalan Kolonial Belanda
Suku Tengger kemudian menetap di kawasan Bromo dan membentuk masyarakat yang hidup secara agraris.
Kehidupan Sehari-hari
Masyarakat Tengger umumnya hidup dari pertanian dan peternakan.
Mereka menanam berbagai jenis tanaman, seperti padi, sayuran, dan buah-buahan, yang disesuaikan dengan kondisi tanah dan iklim pegunungan.
Selain bertani, mereka juga mengelola ternak seperti sapi dan kambing.
BACA JUGA:Vihara Avalokitesvara Buddhagaya Watugong: Menelusuri Jejak Sejarah dan Spiritualitas di Semarang
Bahasa dan Komunikasi
Bahasa yang digunakan oleh Suku Tengger adalah Bahasa Tengger, yang merupakan dialek dari Bahasa Jawa.
Meskipun banyak anggota suku ini yang juga menguasai Bahasa Jawa, mereka tetap mempertahankan bahasa dan budaya mereka sebagai identitas.