Misteri dan Pesona Gunung Gandangdewata: Fakta, Mitos, dan Suara Mistis yang Terdengar

Kamis 22-08-2024,13:57 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Gandangdewata, yang terletak di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, merupakan salah satu pesona alam yang menakjubkan di wilayah tersebut.

Dengan ketinggian mencapai 3.037 meter di atas permukaan laut (mdpl), gunung ini merupakan yang tertinggi kedua di Sulawesi setelah Gunung Latimojong (3.478 mdpl).

Selain keindahan alamnya, Gunung Gandangdewata juga dikenal karena berbagai mitos yang menyelimutinya, menjadikannya salah satu destinasi yang menarik bagi para pendaki.

Rute Pendakian

Terdapat dua jalur utama untuk memulai pendakian Gunung Gandangdewata. Rute pertama dimulai dari Desa Paku di bagian barat, yang berada di ketinggian 805 mdpl.

Perjalanan menuju desa ini dari Mamuju memakan waktu sehari penuh menggunakan kendaraan roda dua atau empat, melintasi medan yang cukup menantang.

Pendakian dari Desa Paku menuju puncak biasanya memakan waktu sekitar tiga hari, dengan waktu turun sekitar dua hari.

Rute kedua dimulai dari Desa Kampung Baru di bagian selatan/timur, yang berada di ketinggian 1.230 mdpl.

Desa ini dapat dicapai dalam waktu 30 menit dari Mamasa menggunakan ojek.

Setiap rute memberikan pengalaman dan pemandangan alam yang unik, menawarkan pilihan bagi para pendaki sesuai dengan tingkat tantangan yang diinginkan.

Ekosistem Gunung Gandangdewata

Gunung ini memiliki dua zona ekosistem utama, yaitu hutan pegunungan bawah (1.500-2.400 mdpl) dan hutan pegunungan atas (2.400-3.000 mdpl).

Pada zona hutan pegunungan bawah, vegetasi didominasi oleh pohon-pohon tinggi yang jarang dengan banyak epifit, termasuk berbagai spesies anggrek.

Di zona ini, beberapa jenis pohon yang sering ditemui antara lain dari keluarga Lithocarpus dan Castanopsis, serta pohon konifer seperti Podocarpus dan Agathis.

Kategori :