Ini berarti, menurut Cullen, level US$ 59.500 bisa menjadi titik masuk yang baik bagi para investor yang ingin memanfaatkan momentum bullish, asalkan mereka juga siap mengantisipasi kemungkinan retracement atau penurunan harga setelah penembusan.
Level US$ 54.500
Yang terakhir, Cullen menyoroti level US$ 54.500 sebagai area yang mungkin akan diuji oleh Bitcoin sebelum dapat naik kembali ke angka US$ 60.000.
BACA JUGA:Volume Perdagangan Kripto Melonjak 19 Persen di Juli, Bybit dan Crypto.com Tampil Menonjol
Namun, dalam skenario ini, ia memberikan peringatan yang lebih serius. Jika Bitcoin tidak mampu bertahan di level ini dan menutup di bawahnya, maka potensi penurunan harga menjadi sangat besar.
Bahkan, Cullen memperkirakan bahwa harga bisa jatuh hingga ke kisaran US$ 40.000, level yang akan sangat mengkhawatirkan bagi banyak investor.
“Level ini mungkin akan menjadi area kunci yang akan diuji sebelum Bitcoin dapat bergerak naik lebih tinggi. Namun, jika level ini gagal dipertahankan, kita bisa melihat penurunan yang cukup drastis,” jelas Cullen.
Tantangan dan Peluang di Tengah Ketidakpastian
Di tengah situasi yang penuh ketidakpastian ini, para investor kripto berada di persimpangan jalan.
BACA JUGA:Pasar Kripto Mengantisipasi Pergerakan Harga XRP, Pola Symmetrical Triangle Menjadi Sorotan
Apakah mereka harus tetap optimis dan bertahan dengan harapan bahwa Bitcoin akan pulih, atau justru lebih berhati-hati dan bersiap menghadapi skenario penurunan yang lebih dalam?
Satu hal yang pasti, pasar kripto selalu menjadi ladang yang penuh dengan volatilitas.
Perubahan harga yang tajam bisa terjadi kapan saja, baik dipengaruhi oleh faktor teknikal, sentimen pasar, maupun kondisi makroekonomi global.
Para investor dituntut untuk terus memantau perkembangan yang ada dan membuat keputusan yang cerdas berdasarkan analisis yang tepat.
BACA JUGA:Mt Gox Bersiap Kembalikan Tunggakan kepada Kreditur, Perdagangan Toncoin Melonjak, Berita Kripto
Selain itu, dengan ketidakpastian ekonomi global yang masih membayangi, termasuk potensi resesi di Amerika Serikat, pasar kripto mungkin akan terus menghadapi tantangan yang cukup berat.