Soekarno kemudian mendapat mendapatkan kesempatan untuk berangkat Dia langsung menaiki perahu kecil di 2 Ulu menuju pelabuhan besar di 3 Ilir yang berada di seberang 2 Ulu.
Dari sana, Soekarno lalu menumpang kapal Phinisi yang membawanya ke Jakarta.
Kebaikan hati HM Azharie ini rupanya membekas pada diri Soekarno. Setelah Indonesia merdeka, Soekarno mengundang HM Azharie dan Maryam sang istri ke Jakarta.
Pada dekade 2000-an, giliran putri Soekarno yaitu Megawati yang berkunjung ke rumah HM Azharie dan disambut oleh anak-anak dan cucu-cucu mendiang.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Misteri: 5 Legenda dan Cerita Rakyat Menarik dari Lahat, Sumatera Selatan
Bagi wisatawan yang ingin melakukan napak tilas keberadaan Soekarno di Palembang bisa berkunjung ke kampung 2 Ulu ini dengan dua cara.
Pertama melalui jalur air dengan menumpang perahu dari Benteng Kuto Besak.
Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar 10 menit. Kedua, melalui jalur darat melalui jalan menuju ke Stasiun Kereta Api Kertapati namun harus berbalik arah saat bertemu Jembatan Ogan, lalu masuk ke jalan pertama di sisi kiri jalan. Jalur yang ini memakan waktu sekitar 30 menit.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Senin, 30 Maret 2020 - 05:00 WIB oleh Dede Febriansyah dengan judul "Jejak Persinggahan Sang Proklamator di Tanah Bumi Sriwijaya".
Untuk selengkapnya kunjungi: