PAGARALAMPOS.COM - Kita patut bersyukur dengan kondisi Indonesia saat ini.
Keadaan yang aman dan layak ditinggali seperti sekarang adalah hasil dari kerja keras para pejuang di masa lalu.
Mereka rela mengorbankan waktu, tenaga, harta, bahkan nyawa demi mempertahankan negara ini.
Tanpa memandang perbedaan suku, ras, dan agama, semua bahu-membahu mengangkat senjata di medan perang.
BACA JUGA:Harta Karun Sriwijaya: Penyelaman Bersejarah di Perairan Mus
Dari sekian banyak perang yang pernah terjadi di Indonesia, berikut adalah tujuh perang terbesar yang mencatatkan sejarah penting dalam perjuangan kemerdekaan.
1. Perang Gerilya Jenderal Soedirman
Perang Gerilya yang dipimpin oleh Jenderal Besar Raden Soedirman merupakan salah satu perlawanan paling heroik dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.
Lahir pada 24 Januari 1916, Soedirman memimpin strategi gerilya sebagai respons terhadap Agresi Militer Belanda II.
BACA JUGA:Mengapa Perang Puputan Menjadi Simbol Perlawanan? Ternyata Ini Alasannya!
Meskipun dalam kondisi lemah akibat penyakit TBC, Soedirman tak gentar untuk terus berjuang. Pada 1 Maret 1949, Serangan Umum 1 Maret dilancarkan di seluruh wilayah Indonesia dengan fokus utama di Yogyakarta.
Dalam waktu enam jam, Kota Yogyakarta berhasil dikuasai oleh pasukan Indonesia.
Namun, Soedirman harus berjuang melawan TBC hingga meninggal dunia pada 29 Januari 1950 di Magelang pada usia 34 tahun. Selamat jalan, pahlawan!
2. Puputan Margarana
BACA JUGA:Kisah Pertempuran Palembang: Konflik Besar Antara Sekutu dan Jepang di Masa Perang Dunia IIPerang Puputan Margarana di Bali terjadi pada 20 November 1946. Dipimpin oleh Kolonel I Gusti Ngurah Rai, perang ini dilakukan untuk mempertahankan desa Marga dari serangan NICA.