PAGARALAMPOS.COM - Benteng Marlborough, yang juga dikenal sebagai Fort Marlborough, adalah salah satu ikon sejarah di Bengkulu. Berdiri kokoh sejak tahun 1714, benteng ini memiliki sejarah yang kaya dan misteri yang menarik. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Benteng Marlborough:
Sejarah Pembangunan
Benteng Marlborough dibangun oleh East India Company (EIC) pada tahun 1714-1719. Nama benteng ini diambil dari Jenderal Inggris terkenal, John Churchill Duke of Marlborough.
Benteng ini didirikan di atas bukit buatan, menghadap ke arah Kota Bengkulu dan memunggungi Samudra Hindia.
Tujuan utama pembangunan benteng ini adalah untuk memperkuat posisi Inggris di Bengkulu dan melindungi perdagangan rempah-rempah yang sangat berharga.
Fungsi dan Kompleks Bangunan
Benteng Marlborough tidak hanya berfungsi sebagai benteng pertahanan, tetapi juga sebagai gudang penyimpanan rempah-rempah hasil perdagangan.
Benteng ini memiliki beberapa ruangan penting, seperti barak militer, kantor perdagangan, gudang penyimpanan, dan penjara.
Hal ini menunjukkan bahwa benteng ini bukan hanya sebagai tempat pertahanan, tetapi juga sebagai pusat aktivitas ekonomi dan administratif.
Peristiwa Penting
Benteng Marlborough pernah mengalami beberapa peristiwa penting dalam sejarahnya. Pada tahun 1724, benteng ini dibakar oleh rakyat Bengkulu, sehingga penghuninya terpaksa mengungsi ke Madras. Namun, setelah diadakan perjanjian, mereka kembali ke benteng ini.
Pada tahun 1793, serangan kembali dilancarkan, dan seorang opsir Inggris tewas dalam insiden ini.
Keindahan dan Strategis
Saat ini, Benteng Marlborough menjadi tempat paling bersejarah di Provinsi Bengkulu dan menjadi tempat wisata bagi masyarakat dalam maupun luar kota Bengkulu.
Selain nilai sejarahnya, benteng ini juga terletak di lokasi yang sangat strategis, sehingga membuat wisatawan tidak hanya berwisata sejarah tetapi juga dapat menikmati keindahan pantai Panjang dari bagian atas benteng.