Di beberapa suku di Indonesia, pengantin dilarang menangis selama upacara pernikahan.
Konon, air mata pengantin dianggap dapat membawa sial bagi pernikahan mereka. Untuk mencegah hal ini, pengantin biasanya diberi ramuan khusus yang diyakini dapat menghindarkan mereka dari tangisan.
Meskipun tampaknya keras, larangan ini dilatarbelakangi oleh keyakinan bahwa suasana bahagia harus dijaga selama pernikahan, dan menangis dianggap sebagai pertanda buruk yang harus dihindari.
BACA JUGA:Film 17 Tahun ke Atas, Romansa Ajun Perwira dan Dahlia Poland
BACA JUGA:Sinopsis Film Losmen Melati, Penginapan Mistis Nyonya Melati
5. Pengantin Harus Menginjak Telur Ayam Hitam
Telur ayam hitam dianggap memiliki kekuatan magis untuk menangkal santet dan ilmu hitam di beberapa daerah di Indonesia.
Dalam ritual pernikahan, pengantin diwajibkan untuk menginjak telur ayam hitam sebagai simbol perlindungan dari gangguan makhluk halus dan ilmu hitam.
Ritual ini dilakukan dengan harapan bahwa pernikahan akan terhindar dari segala macam gangguan dan malapetaka.
BACA JUGA: SD Negeri 16 Pagaralam Tanamkan Nilai-nilai Positif Sejak Dini, Ini Upayanya!
Meskipun ritual ini terdengar aneh dan menyeramkan, ia mencerminkan kekuatan kepercayaan terhadap objek-objek tertentu dalam melindungi kehidupan rumah tangga.
Menyikapi Tradisi yang Berbeda
Ritual-ritual di atas memang dapat terdengar menyeramkan jika dilihat dari luar perspektif budaya tertentu.
Namun, penting untuk memahami bahwa setiap daerah memiliki tradisi dan kepercayaan yang berbeda-beda.
BACA JUGA:Bekali Anggota Pramuka Pagaralam Cara Memimpin yang Baik, Ikuti Dianpenru di Bumi Perkemahan Gandus