Mengapa Kepemimpinan Prabu Siliwangi Sangat Berpengaruh? Begini Kisah Perjalanannya!

Selasa 30-07-2024,18:15 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Almi

3. Ratu Sakti (1543-1551 M): Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Pajajaran mulai mengalami kemunduran. Ketamakan dan kelemahan kepemimpinan menjadi penyebab utama kemunduran ini.

Pada masa kepemimpinan Ratu Sakti, Kerajaan Pajajaran memasuki masa suram. 

Kegagalan dalam menghadapi musuh dan kurangnya koalisi dengan kerajaan lain semakin memperburuk keadaan. Setelah era Ratu Sakti, tahta diteruskan oleh:

BACA JUGA:Menjelajahi Sejarah Kerajaan Sriwijaya dan Mengenal 10 Peninggalannya

4. Prabu Surya Kencana (1567-1579 M): Memerintah selama 12 tahun, namun menghadapi kesulitan besar dalam menjaga stabilitas kerajaan.

Runtuhnya Kerajaan Pajajaran

Meskipun Kerajaan Pajajaran mengalami masa kejayaan yang gemilang di bawah Prabu Siliwangi, kerajaan ini akhirnya mengalami kemunduran dan runtuh setelah periode Prabu Surya Kencana. 

Kegagalan dalam mempertahankan serangan musuh dan ketidakmampuan untuk membentuk koalisi dengan kerajaan lain berkontribusi pada keruntuhan Pajajaran. 

BACA JUGA:Mengenal Sejarah dan Fakta Menarik Candi Arjuna dengan Situs Bersejarah di Ketinggian 2.093

Tanpa kekuatan pertahanan yang memadai dan dukungan dari kerajaan tetangga, Pajajaran tidak mampu mempertahankan eksistensinya sebagai kekuatan utama di Nusantara.

Keruntuhan Kerajaan Pajajaran menandai akhir dari era kejayaan yang dipimpin oleh Prabu Siliwangi dan menggambarkan bagaimana perubahan dalam kepemimpinan dan strategi dapat memengaruhi nasib sebuah kerajaan.

Meskipun demikian, warisan Prabu Siliwangi dan kejayaan Kerajaan Pajajaran tetap dikenang sebagai bagian penting dari sejarah Jawa Barat dan kekuatan kerajaan Nusantara.*

 

Source: nasional.okezone.com - Silsilah Kerajaan Sunda Pajajaran yang Dipimpin Prabu Siliwangi

https://nasional.okezone.com/read/2024/06/21/337/3023835/silsilah-kerajaan-sunda-pajajaran-yang-dipimpin-prabu-siliwangi

 

Kategori :