Cerita ini sengaja dibuat oleh Belanda sebagai bagian dari politik perebutan kekuasaan.
Bagaimana pendapat kalian? Jika ada pembaca yang lebih paham tentang legenda ini, kami persilakan untuk memberikan koreksi dan tanggapan.
Sepanjang hal itu dapat menambah nilai-nilai kebersamaan, serumpun, dan seketurunan guna menjaga nasab dari pelaku sejarah yang menjadi legenda Sumatera Selatan ini.***