Namun, saat Riana masuk ke dalamnya, ia tidak mendapatkan perlakuan yang menyenangkan. Pasalnya, karena sikapnya yang tak seperti orang pada umumnya, ia dianggap aneh.
Tak hanya itu saja, ia pun mendapati sebuah fakta yang mengejutkan dari dalam asrama tersebut. Asrama itu, telah menjadi tempat tinggal para siswi.
Akan tetapi, mereka memiliki kebiasaan yang aneh, yakni sering melakukan ritual mistis untuk membuktikan sesuatu.
BACA JUGA:Kisah Pablo Escobar, King Kokain Bangun Penjara Mewah di Sejarah Dunia
Permainan Bloody Mary, Kisah Mitologi Barat
Sinopsis The Sacred Riana 2 Bloody Mary menceritakan ritual permainan yang dilakukan oleh para siswi yakni Bloody Mary.
Mereka melakukan permainan Bloody Mary ini melalui perantara cermin. Padahal, Bloody Mary sendiri merupakan makhluk yang terdapat dalam kisah mitologi barat.
Makhluk itu dapat tampak melalui cermin sebagai peramal masa depan bagi yang memanggilnya. Mengejutkannya, setelah para siswa melakukan permainan Bloody Mary, teror seram pun menghampiri mereka.
Pemanggil sekaligus peserta Bloody Mary tengah dalam bahaya. Pasalnya, dampak dari permainan tersebut tidak hanya teror seram belaka, melainkan malapetaka.
Tak ingin bertanggung jawab atas perbuatan mereka, para siswa itu pun menyalahkan kedatangan Riana. Mereka bersitegang, jika Riana dan bonekanya itu penyebab utama dari teror tersebut.
BACA JUGA:Terima Kunjungan Komite Intrnasional Palang Merah, Wadankobrimob : Jalin Kerjasama Kemanusiaan
Riana Mencari Tahu Penyebab Teror Seram di Asrama Elodia
Meskipun Riana mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan, dalam sinopsis The Sacred Riana 2 Bloody Mary, ia tetap diam. Ia pun tak ingin ambil pusing dan terus melanjutkan tujuannya untuk mencari Riani.
Riana juga berupaya untuk membantu dengan mencari tahu kebenaran dari teror seram tersebut. Kenyataannya, itu bukanlah hal yang mudah.
Di tengah-tengah pencariannya, ia justru terjebak dalam sebuah ruang dan waktu dengan dimensi yang berbeda.
BACA JUGA:Film Anime My Oni Girl, Hangatnya Persahabatan Iblis dan Manusia Yang Seru