3. Menjaga kadar gula darah
Minum air jahe dapat menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita diabetes tipe 2 hingga 12 persen, menurut penelitian yang diterbitkan di Iranian Journal of Pharmaceutical Research (2015).
Gingerol dalam jahe diduga dapat membantu mengontrol glukosa dalam tubuh dan meningkatkan penggunaan hormon insulin.
BACA JUGA:Jarang Diketahui! Inilah Manfaat Baik dari Mengkonsumsi Teh Kombucha Baik untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Hindari 5 Jenis Makanan Ini Saat Berpuasa untuk Jaga Kesehatan Tubuh
4. Membantu menurunkan berat badan
Minuman jahe memiliki potensi untuk membantu menurunkan berat badan dan perbandingan ukuran pinggang dan pinggul. Efek hangat dari minuman jahe dapat meningkatkan suhu tubuh, meningkatkan laju metabolisme, dan membantu membakar lemak, menurut penelitian yang diterbitkan di Metabolism: Clinical and Experiments (2012).
5. Meredakan masalah pencernaan
Jahe telah lama dikenal sebagai ramuan herbal untuk meredakan kembung dan masalah pencernaan lainnya. Senyawa dalam jahe dapat merangsang gerakan pada saluran pencernaan, mengurangi kembung, dan mempercepat pengosongan lambung. Kandungan gingerol dan paradol dalam jahe juga dapat melawan bakteri penyebab infeksi saluran pencernaan seperti E.
coli dan Salmonella typhi, membantu menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus, dan mengurangi risiko diare.