Mari Mengenal Sejarah Kesultanan Deli Salah Satu Warisan Islam yang Berpengaruh di SUmatera Utara

Senin 13-05-2024,00:58 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat, Sifat dan Karakter Pandawa Lima dalam Kisah Pewayangan Mahabharata

BACA JUGA:Silsilah Keluarga Mahabharata, Mengungkap Asal Usul Pandawa dan Kurawa

Menandai berdirinya Kesultanan Deli.

Kesultanan ini tidak luput dari konflik dan pertikaian, terutama pada abad ke-18.

Saat terjadi kekacauan pasca-kematian Tuanku Panglima Paderap yang berujung pada perpecahan akibat perebutan kekuasaan di antara keturunannya. 

Namun, konflik tersebut mereda ketika Tuanku Panglima Pasutan naik tahta dan mengembalikan kestabilan politik serta keutuhan kerajaan.

BACA JUGA:Peninggalan Bersejarah Candi Arjuna yang diyakini Miliki Segelintir Kisah Menarik!

BACA JUGA:Menjelajahi Sejarah Kerajaan Sriwijaya dan Mengenal 10 Peninggalannya

Pada tahun 1861, setelah periode berada di bawah pengaruh Aceh, Siak, dan Belanda, Kesultanan Deli mendeklarasikan kemerdekaannya dan mulai memasuki era baru sebagai kerajaan independen.

Pada masa kejayaannya, Kesultanan Deli berhasil mengembangkan wilayah kekuasaannya yang mencakup Medan.

Langkat, Sukapiring, Buluh Cina, dan beberapa wilayah kecil lainnya di pesisir timur Sumatera. 

Pembangunan infrastruktur monumental seperti Istana Maimun dan Masjid Raya Al-Mashun di Medan.

BACA JUGA:Mengenal Sejarah dan Fakta Menarik Candi Arjuna dengan Situs Bersejarah di Ketinggian 2.093

BACA JUGA:Mengenal Sejarah Kota Cibaduyut, Pusat Kreativitas Sepatu Bandung yang Menawan

Menjadi simbol kemakmuran dan keagungan Kesultanan Deli, menegaskan posisinya sebagai pusat pemerintahan dan kebudayaan.

Kesultanan Deli dijalankan dengan struktur pemerintahan yang terorganisir 

Kategori :