Pria Diduga ODGJ Bacok Tetangga, Kejadian Mengerikan di Jalan Mengkudu, Koja Jakarta Utara Ini Bikin Panik

Sabtu 27-04-2024,21:45 WIB
Reporter : Edi
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Ketenangan di Jalan Mengkudu, Koja Jakarta Utara terguncang oleh aksi mengerikan seorang pria diduga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Pria berusia 66 tahun dengan inisial D diduga membacok tetangganya sendiri, menimbulkan kepanikan di lingkungan sekitarnya. Kronologi Kejadian Menurut keterangan dari Kapolsek Koja, Kompol M Syahroni, kejadian tersebut telah ditangani oleh Satreskrim Polres setempat.

Video amatir yang diunggah ke media sosial Instagram memperlihatkan momen ketika warga sekitar berusaha mengamankan pelaku setelah aksi kekerasan yang dilakukannya.

BACA JUGA:Yuk intip Sinopsis Gauss Electronics, Kisah Romcom di Tempat Kerja

Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang wanita jatuh tersungkur, diduga sebagai istri dari korban. Saksi Mata Menyaksikan Seorang saksi mata, yang merupakan seorang petugas kepolisian, menceritakan kronologi kejadian.

Pelaku, dengan inisial D, hanya lewat di depan rumah korban, K (50), namun tiba-tiba membawa sebilah parang dan langsung membacok korban tanpa alasan yang jelas.

Meskipun korban mengalami luka serius di bagian kepala, kondisinya kini telah berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

BACA JUGA:Film Berangkat Petualangan Menuju Tempat-tempat Istimewa, ini Sinopsisnya

Penanganan Hukum Saat ini, pelaku telah diamankan dan menjalani observasi di RS Polri Kramat Jati.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Hady Siagian, menegaskan bahwa pihak kepolisian belum memutuskan status hukum pelaku, mengingat kemungkinan adanya gangguan jiwa yang dialaminya.

Observasi yang dilakukan diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi mental pelaku sebelum memutuskan langkah hukum selanjutnya. Dampak dan Respons Masyarakat Peristiwa ini telah menimbulkan kekhawatiran dan ketakutan di kalangan warga sekitar.

BACA JUGA:Menuju Pelayanan Publik Berkualitas, Pemerintah Kota Pagar Alam Berupaya Capai Nilai B dari Ombudsman RI

Respons tanggap dari warga yang berusaha mengamankan pelaku mencerminkan solidaritas dalam menjaga keamanan lingkungan.

Namun, kejadian ini juga menyoroti pentingnya perlunya perhatian lebih terhadap kesehatan mental dan upaya pencegahan tindakan kekerasan yang mungkin dipicu oleh gangguan jiwa. Kesimpulan Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya penanganan yang holistik terhadap masalah kesehatan mental di masyarakat.

Selain itu, perlunya upaya preventif dan intervensi yang lebih efektif untuk mengidentifikasi dan memberikan dukungan kepada individu yang mungkin mengalami gangguan jiwa, demi mencegah terjadinya kejadian serupa di masa depan.

Kategori :