Berbagai faktor teknis seperti masa berlaku opsi di pasar dan pola penurunan harga Bitcoin yang menunjukkan kecenderungan bearish turut berperan dalam penurunan harga.
Selain itu, analisis grafik teknis yang menunjukkan kelemahan juga menambah tekanan negatif pada harga Bitcoin.
5. Dampak Makro Ekonomi:
Faktor-faktor makro ekonomi seperti tingginya tingkat inflasi di Amerika Serikat dan ekspektasi penyesuaian kebijakan secara global memengaruhi harga Bitcoin.
Kekhawatiran akan inflasi yang tinggi dan kebijakan moneter yang lebih ketat dapat mengurangi daya tarik Bitcoin sebagai aset safe haven atau lindung nilai.
6. Sentimen Pasar Bearish:
Sentimen pasar yang menunjukkan kecenderungan bearish juga turut mengakibatkan penurunan harga altcoin, yang pada akhirnya juga berdampak pada Bitcoin.
Penurunan harga Bitcoin tidak hanya disebabkan oleh konflik Iran-Israel, namun juga oleh faktor-faktor lain yang telah disebutkan di atas.
BACA JUGA:Imbas Konflik Israel vs Iran Nilai Tukar Bitcoin Anjlok Pasca Libur Panjang Lebaran 2024
Penurunan harga Bitcoin sebagai respons terhadap konflik Iran-Israel merupakan hasil dari interaksi kompleks antara berbagai faktor, mulai dari sentimen pasar hingga faktor teknis dan makro ekonomi.
Ketidakpastian dalam situasi geopolitik serta dinamika pasar keuangan global turut berkontribusi pada volatilitas harga Bitcoin.***