Tak Banyak yang Tahu Soal Tradisi Suku Dayak yang Unik dan Khas!

Kamis 07-03-2024,14:19 WIB
Reporter : Sandi
Editor : Almi


--

Manajah Antang adalah ritual yang dilakukan oleh suku Dayak Ngaju di Kabupaten Sungai Kapuas. 

Ritual ini bertujuan untuk memanggil roh-roh gaib yang dapat memberi petunjuk kepada kehidupan masa depan manusia. 

Dalam ritual ini, seorang dukun atau basir akan memimpin upacara dengan membaca mantra-mantra sambil memegang sebatang kayu yang disebut antang. 

Antang adalah kayu yang dipercaya memiliki kekuatan magis dan dapat berkomunikasi dengan roh-roh. 

BACA JUGA:Berlibur ke Lubuk Linggau Belum Afdol Kalo Belum Berkunjung ke 5 Destinasi Wisata Hits Ini!

BACA JUGA:Wisata Hits Jogja Tahun 2024, 6 Lokasi Ini Wajib Kamu Kunjungi Untuk Melepas Penat

Setelah itu, antang akan dipotong-potong dan dibagikan kepada peserta upacara. 

Mereka yang mendapatkan potongan antang akan mendapatkan berkah dan perlindungan dari roh-roh.

Mantat Tu’Mate


--

Mantat Tu’Mate adalah upacara khusus yang digunakan untuk mengantarkan orang yang telah meninggal dunia. 

Upacara ini dilakukan oleh suku Dayak Ma’anyan dan sebagian Dayak Lawangan. Upacara ini dilakukan selama tujuh hari. 

BACA JUGA:10 Destinasi Wisata Hits Di Temanggung Yang Bikin Takjub, Mau Tau? Baca Artikel Ini Sampai Habis!

BACA JUGA:Pekalongan Mempesona! Inilah 5 Spot Wisata Alam dengan View Cantik yang Cocok Untuk Liburan

Dalam prosesi tersebut, keluarga dan pengantar akan menari memutari jenazah dari luar dan masuk ke dalam rumah sebanyak tiga kali dengan iringan tetabuhan berbunyi khusus. 

Kategori :