BACA JUGA:Gak Kalah Hits! Hanya Berjarak 8 Km dari Pusat Kota Purwokerto, Pantai ini Jadi Favorit Wisatawan
BACA JUGA:Menelusuri Keindahan Tersembunyi di Pulau Bangka Belitung
Dalam bidang spiritual, Keraton Kediri juga mencapai tingkat kemajuan yang luar biasa.
Beliau mendirikan Tempat ibadah di seluruh penjuru, para guru kebatinan mendapat tempat terhormat, dan Prabu Jayabaya sendiri sering melakukan tirakat dan semedi di tengah hutan yang sunyi.
Nah, Melansir dari Detik.com, di bawah ini adalah penjelasan lengkap tentang ramalan-ramalan yang tercantum dalam isi ramalan Raja Jayabaya :
BACA JUGA:Terbaru, Inilah 5 Laptop Touchscreen Tahun 2023, Cek Maharnya Disini Ya
BACA JUGA:Mengenal 4 Senjata Khas Sumatera Selatan yang Cocok Untuk Bertani!
1. Besuk yen wis ana kreta tanpa jaran: Jayabaya memprediksi perkembangan teknologi, khususnya dalam transportasi.
Dikatakan bahwa suatu saat nanti, ada kereta tanpa kuda yang bisa diartikan sebagai prediksi tentang munculnya teknologi transportasi canggih yang tidak bergantung pada hewan seperti kuda.
2. Tanah Jawa kalungan wesi: Jayabaya memprediksi tentang perubahan dalam struktur sosial atau politik di Pulau Jawa.
Kalungan wesi dapat melambangkan kekuatan atau pengaruh baru yang akan mengubah cara hidup masyarakat Jawa.
BACA JUGA:Mengintip Destinasi Andalan Parawisata di Minangkabau, Ada Apa Aja Yah?'
BACA JUGA:Inilah 10 Peninggalan Kerajaan Sriwijaya! Benarkah Ini Jadi Bukti Prasejarah yang Mutlak?
3. Prahu mlaku ing dhuwur awang-awang: Ini bisa diartikan sebagai gambaran perubahan dalam perjalanan manusia.
Prahu yang berlayar di awang-awang merujuk pada perjalanan manusia ke luar angkasa atau kemajuan teknologi menciptakan kendaraan yang bisa "terbang" di langit.
4. Kali ilang kedhunge: Jayabaya memprediksi perubahan lingkungan, seperti kekeringan atau perubahan aliran sungai.