Pendiri Pasukan Perang yang Semuanya Perempuan
Keumalahayati merupakan pendiri Inong Balee, pasukan perang pertama yang seluruh anggotanya adalah perempuan.
Melansir dari laman Indonesia.go dari Kominfo, pasukan ini ditakuti oleh musuh di perairan pesisir Aceh Besar serta Selat Malaka.
Jumlah pasukan mencapai 2.000 orang. Mereka seluruhnya adalah para janda dari prajurit yang gugur kala bertempur melawan Portugis.
BACA JUGA:Ini 5 Rekomendasi Wisata Yang Paling Sering Dikunjungi Di KIota Pagar Alam Sumsel!
Berbekal kemampuan yang didapat ketika menimba ilmu di Mahad Baitul Maqdis, Malahayati melatih Inong Balee menjadi pasukan tempur.
Adapun Sultan Aceh kemudian mendaulatnya sebagai panglima armada laut alias laksamana dan merupakan perempuan pertama di dunia yang menyandang jabatan itu.
Sultan juga membekali pasukan Inong Balee dengan 100 unit kapal perang ukuran besar berkapasitas masing-masing 400 pasukan.
Pasukan Inong Balee mulai dilibatkan dalam beberapa peperangan melawan Portugis dan Belanda.
BACA JUGA:5 Manfaat Unik Dari Kacang Hazelnut, Salah Satunya Mengatasi Kolesterol!
Taklukkan Cornelis de Houtman
Laksamana Keumalahayati dan pasukan Inong Balee telah menunggu dan bersiaga saat kapal Belanda sampai.
Sultan memerintahkan Laksamana Keumalahayati mengusir dua kapal Belanda tersebut.
Pasukan Inong Balee berhasil menghancurkan dua kapal dagang itu.
Dalam sebuah duel satu lawan satu di atas kapal musuh pada 11 September 1599, Laksamana Malahayati berhadapan dengan Cornelis de Houtman, penjelajah dan penjajah Belanda. Nyawa Cornelis pun melayang karena Keumalahayati
BACA JUGA:Inilah 7 Weton Pewaris Pusaka Prabu Brawijaya, Saktinya Ngga Ada Lawan!