Ditambah, kemunculan harimau penunggu Gunung Lawu ini tidak dapat diprediksi. Selain itu, di Gunung Lawu juga terdapat patung harimau yang terletak di jalur pendakian Cemoro Kandang.
Konon, patung yang memiliki nama Eyang Singo Sinebahing Dilah sering dijadikan sebagai tempat ritual untuk meminta kekuatan gaib.
BACA JUGA:Ada Green Canyon Juga? Inilah 6 Tempat Wisata Kabupaten Lahat Paling Populer
2. Kiyai Jalak
Kyai Jalak bukanlah nama yang asing di kalangan pendaki, terutama masyarakat sekitar Gunung Lawu.
Kyai Jalak dipercaya sebagai jelmaan abdi dalem Prabu Brawijaya V yang diberikan mandat untuk menjaga Gunung Lawu.
Penunggu Gunung Lawu yang menjelma menjadi burung jalak tersebut sering membantu para pendaki yang tersesat.
Oleh karena itu, jika kamu bertemu dengan burung jalak berwarna gading, jangan pernah mengusik atau berniat untuk menangkapnya.
BACA JUGA:Wajib Banget Kamu Cobain, Inilah 5 Makanan Khas Purwokerto yang Terkenal Akan Kelezatannya
3. Kiyongko
Penunggu Gunung Lawu satu ini memiliki bentuk yang bisa membuat orang berteriak ketakutan.
Kiyongko yang dikenal dalam bentuk kelabang ini merupakan penunggu gunung yang sering mengingatkan pendaki untuk selalu menjaga lingkungan dan sumber air di Gunung Lawu.
Menurut mitos yang beredar, Kiyongko adalah makhluk pembawa bencana yang menutup sumber mata air di Gunung Lawu.
Tidak lama kemudian, ia berhasil ditaklukkan oleh seorang petapa sakti yang bernama Ki Ageng Sabuk Janur.
BACA JUGA:Wajib Dicoba, Inilah Wisata di Jambi yang Bikin Para Traveller Ga Mau Pulang!
Setelah penaklukkan tersebut, Kiyongko dijadikan sebagai penjaga sumber air di Gunung Lawu.*