2. Tzatziki
Seperti halnya hummus, tzatziki juga populer digunakan sebagai olesan atau selai dalam sajian khas Yunani.
Tzatziki terbuat dari Greek yogurt, timun, dan minyak zaitun konsistensinya lebih kental jika dibandingkan dengan yogurt biasa.
Dalam kemasan 100 gram tzatziki, terdapat 10 gram protein yang penting, terlebih bagi orang yang sedang menjalani diet sehat.
Mengonsumsi tzatziki dapat membantu mengurangi rasa lapar, mengoptimalkan metabolisme, hingga mengendalikan hormon penyebab rasa lapar.
BACA JUGA:Holiday Pake Nyaman Banget Berasa di Hotel, Inilah Deretan Luxury Bus di Indonesia
3. Avgolemono
Termasuk dalam daftar sup sehat resep dari penjuru dunia, avgolemono adalah sup tradisional khas Yunani.
Sajian ini terbuat dari ayam, lemon, telur, dan pasta atau beras. Sederhananya, avgolemono adalah sup ayam versi Yunani. Sejak ratusan tahun silam, avgolemono digunakan untuk menyembuhkan orang yang sedang flu atau demam.
Tak hanya meningkatkan kekebalan tubuh, avgolemono juga mengandung protein tinggi namun tersaji dalam kalori rendah. Meski demikian, waspadai kandungan sodium yang bisa jadi terlalu tinggi bagi mereka yang sensitif.
4. Souvlaki
Sebagai salah satu makanan khas Yunani yang populer, souvlaki terbuat dari potongan daging dipotong kecil-kecil.
Menu ini mudah ditemukan di restoran-restoran Yunani penjuru dunia. Kandungan daging dalam souvlaki memberikan nutrisi berupa protein, zat besi, dan juga vitamin B. Biasanya, souvlaki disajikan di restoran cepat saji
Yunani dengan roti pita dan kentang goreng.
5. Udang Saganaki