Sebelum mendaki Gunung Arjuno, terdapat beberapa pantangan yang harus diikuti.
Contohnya, pendaki tidak boleh menggunakan baju merah, wanita yang sedang haid dilarang melanjutkan pendakian ke puncak, dilarang mendaki dengan jumlah yang ganjil, dan merusak situs-situs petilasan.
Jika pantangan ini dilanggar, cerita-cerita mistis seperti hilangnya pendaki, tersesat, atau bahkan kerasukan setan bisa saja terjadi.
Gunung Arjuno tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, tetapi juga menghidupkan kisah-kisah sejarah dan misteri yang terus menarik minat para pendaki.
Bagi mereka yang tertarik dengan petualangan dan eksplorasi, Gunung Arjuno adalah destinasi yang menarik untuk dikunjungi.
Namun, dalam menjalani petualangan tersebut, penting bagi pendaki untuk menghormati nilai-nilai lokal dan mematuhi aturan yang berlaku agar tetap aman dan menjaga kelestarian lingkungan serta keberadaan situs-situs bersejarah di Gunung Arjuno.***