Konon, suara ini memiliki hubungan dengan masa lalu kerajaan Majapahit dan Singosari.
Pendaki yang mendengar suara gamelan ini dianggap sebagai pertanda untuk segera turun agar tidak tersesat atau menghilang. BACA JUGA:Polri Musnahkan 1.978 Ball Press Ilegal Dari Malaysia, Barang Bukti Penyelundupan
5. Mitos Hukuman dan Kutukan Kata "Alas Lali Jiwo" dianggap sebagai hukuman atau kutukan bagi mereka yang memiliki niat jahat atau melakukan tindakan yang tidak baik.
Tempat ini dianggap sebagai tempat yang pernah dikunjungi atau didiami oleh seseorang, dan para pendaki yang melintas di sana harus berhati-hati. Meskipun Gunung Arjuno memiliki pesona alam yang luar biasa, kisah-kisah misterius yang melekat pada gunung ini membuatnya semakin menarik bagi para petualang dan pencari sensasi. BACA JUGA:Polri Targetkan Pengembalian Uang Korban Penipuan Robot Trading Auto Trade Gold Gunung Arjuno di Jawa Timur adalah tempat yang mempesona dengan keindahan alamnya, tetapi juga dikenal karena berbagai kisah misterius yang menyelimutinya.
Alas Lali Jiwo, atau "hutan yang terlupakan," adalah tempat yang penuh misteri, di mana banyak pendaki dilaporkan hilang.
Selain itu, ada juga legenda perjanjian setan dan kepercayaan bahwa jumlah pendaki harus genap.
Suara gamelan misterius dan kutukan juga menjadi bagian dari cerita-cerita yang mengelilingi gunung ini.
Meskipun misterius, Gunung Arjuno tetap menjadi daya tarik bagi para pencinta petualangan yang mencari pengalaman unik dan menantang. (*)