PAGARALAMPOS.COM - Kerajaan Kahuripan yang berpusat di Lamongan, Jawa Timur, merupakan salah satu kerajaan yang meninggalkan jejak penting dalam sejarah nusantara.
Didirikan pada tahun 1019 M oleh Raja Airlangga, kerajaan ini memiliki akar yang kuat dalam sejarah Indonesia.
Sejarah mencatat Kahuripan merupakan kelanjutan dari kerajaan Medang yang jatuh pada tahun 1016 Masehi.
Raja Airlangga melalui visi dan kepemimpinannya yang kuat membangun kembali kerajaan menjadi kekuatan yang tak terbantahkan.
BACA JUGA:Fenomena Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia
Pada tahun 1042, Raja Airlangga membagi kerajaan Kahuripan menjadi dua bagian untuk kedua putranya. Di tengah rimbunnya hutan jati di Lamongan, Jawa Timur, ditemukan penemuan arkeologi yang luar biasa.
Potongan arsitektur seluas 5 hektar yang tersebar dimana-mana menunjukkan bahwa ini adalah istana kerajaan kuno yang megah ribuan tahun yang lalu.
Koin-koin ini melambangkan masa kejayaan kerajaan yang pernah menguasai wilayah ini.
Penduduk setempat tidak pernah berhenti memikirkan sejarah yang mungkin terjadi di rumahnya.
BACA JUGA:Apa Jadinya Jika Menikahi Ibu Sendiri? Tradisi Di Suku Polahi Gorontalo Ini Bikin Kontroversi!
Ada keyakinan yang kuat bahwa penemuan ini merupakan peninggalan Kerajaan Kahuripan, salah satu kerajaan yang pernah berdiri kokoh di wilayah ini.
Bagian pertama diberi nama Kerajaan Jenggala, sedangkan bagian kedua diberi nama Kerajaan Penjalu.
Ini adalah langkah penting dalam sejarah, yang mencerminkan kebijakan pewarisan dan pembagian kekuasaan yang bijak dari sang raja.
Asal usul Raja Airlangga sendiri tak kalah menarik. Ia adalah putra mahkota dari Kerajaan Bedahulu, Bali.
BACA JUGA:Xiaomi 13, Spesifikasi Unggulan dan Keunggulan Layarnya