Misalnya, memancing dan berburu untuk bisa makan.
Hanya ada satu jalur untuk masuk dan keluar dari Whittier. Jadi, semua yang ingin ke kota Whittier atau bahkan
pulang dari sana, akan melewati jalanan yang sama. Alasan sebenarnya mengapa penduduk memilih tinggal di satu gedung adalah lokasi kota yang dikelilingi hutan dan laut, sehingga banyak hewan buas yang berkeliaran dan
dianggap dapat membahayakan aktivitas warga. Selain itu, Whittier juga kerap dilanda angin kencang yang berkecepatan 60 meter per jam.
Hal ini juga akan mengganggu aktivitas penduduk serta membahayakan tempat tinggal mereka yang rawan rubuh.
Selain itu, karena tanah atau lahan tersebut tidak dijual untuk jadi hunian.
Memang ada beberapa toko yang buka, seperti restoran, bar dan lainnya. Namun, jumlahnya hanya sedikit. Hanya ada satu orang yang tinggal di luar gedung, ia adalah pria bernama Paul.
Banyak anak muda yang memutuskan untuk merantau dan pergi keluar kota untuk bekerja. Para wisatawan yang ingin berkunjung ke Whittier juga bisa,
karena kota ini menyediakan fasilitas seperti hotel & breakfast bagi para pelancong, yang tentunya berada di Begich Tower.