Penghargaan Film Asia ke-6 mempersembahkan The Flowers of War dengan beberapa nominasi individual, termasuk Film Terbaik.
Hak distribusi Amerika Utara untuk film tersebut dipegang oleh Wrekin Hill Entertainment, dalam kaitannya dengan Row 1 Productions.
Hal ini membuat film tersebut melakukan perilisan terbatas kualifikasi Oscar di New York, Los Angeles dan San Francisco pada akhir Desember 2011, dengan perilisan umum pada Januari 2012.
BACA JUGA:WOW! Ternyata Ini Peradaban Atlantis yang Selama Ini Diperdebatkan!
Film yang berdurasi 2 jam 26 menit ini juga mendapat rating tinggi, sebesar 7.6/10 di IMDb.
Sinopsis: Bersetting waktu ketika berkecamuk perang Sino-Japan tahun 1937 di China.
Sebelum Nazi Jerman menginvasi Eropa pada 1939, Jepang telah terlebih dahulu melakukan invasi ke Tiongkok.
Hingga kemudian terjadilah peperangan yang melibatkan kedua negara tersebut.
BACA JUGA:Mengagumkan! Indonesia Miliki desa Wisata yang Bikin indonesia bangga, Apa Saja?
Tentara kekaisaran Jepang menyerbu Ibu Kota China, Nanking pada bulan Desember.
Penyerbuan tersebut menyebabkan adanya tragedi pembantaian Nanking.
Bersamaan dengan itu, seorang ahli pemakaman asal Amerika Serikat, John Miller (diperankan oleh Christian Bale), tiba di Nanjing.
BACA JUGA:Bikin Ga Nikmat, Inilah tradisi Aneh Pernikahan di Suku Indonesia, Cek ada Ga Suku kalian!
John Miller yang diperankan oleh Bale ini, merupakan seorang pemeriksa mayat Amerika.
John Miller untuk mempersiapkan pemakaman seorang imam Katholik di sana.
Ya, ia bertugas untuk menguburkan kepala pendeta bersama dengan kelompok siswi yang tidak bersalah.*