Selain Pendopo Agung, situs tersebut juga memiliki halaman yang menampilkan beberapa elemen penting dari era Majapahit.
Patung Gajah Mada dan Situs Umpak-umpak merupakan bagian dari halaman ini.
Situs Umpak-umpak menampilkan batu-batu segi enam berwarna abu gelap, terbuat dari batuan andesit yang permukaannya dipahat dengan sedikit kasar.
Salah satu poin menarik di dalam Situs Umpak-umpak adalah adanya tulisan yang berbunyi "Mangesti Trusta Rahayuning Bhawana," yang mengacu pada tahun kejayaan Majapahit, yaitu tahun 1390 Masehi.
BACA JUGA:Apa yang Membuat Bangunan Bersejarah di Lampung Spesial? Ini Panduan dan Informasinya!
Ini adalah pengingat akan gemilangnya peradaban Majapahit dan entitas yang dicapai oleh Gajah Mada melalui Sumpah Palapanya.
Gajah Mada adalah tokoh penting dalam sejarah Indonesia yang dikenal karena pengabdiannya yang tulus kepada Kerajaan Majapahit serta Sumpah Palapanya yang legendaris.
Situs Pendopo Agung di Mojokerto menjadi tempat di mana sumpah ini disebutkan, menghadirkan warisan sejarah yang berharga bagi generasi sekarang dan yang akan datang.
Dengan mengenang perjuangan Gajah Mada dan menghargai situs bersejarah seperti Pendopo Agung dan Situs Umpak-umpak, kita bisa lebih memahami dan menghargai warisan budaya yang kaya dari masa lalu kita.